Religi  

Waspada, Banyak Balita Di Danau Salak Terserang Penyakit Ini…

DANAU SALAK – Penyakit diare dan muntaber menghantui balita di Danau Salak, Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar. Dalam sepekan terakhir ada 8 Balita yang dirawat di Rumah Sakit Danau Salak. Balita yang terpaksa harus dirawat inap di rumah sakit setempat dengan usia berkisar antara 1,5 tahun hingga 5 tahun.

Dua dari delapan balita yang sempat dijumpai wartawan koranbanjar.net di Rumah Sakit Danau Salak adalah Rabiatul (3,5 tahun), dari Desa Bawahan Seberang dan Nazwa (1,5 tahun) dari Desa Danau Salak, Kecamatan Mataraman.

Anak di usia balita memang rentan terkena penyakit, hal itu disebabkan karena makanan maupun minuman yang dikonsumsi tidak dipantau dan dijaga dengan baik. Apalagi ketahanan tubuh balita terbilang masih lemah.

Hal tersebut dijelaskan Petugas Jaga RS Danau Salak, Rahman saat ditemui koranbanjar.net di Rumah Sakit Danau Salak, Minggu siang (05/11).

“Sekarang ini banyak anak umur 1-5 tahun di rawat di Rumah Sakit Danau Salak, kebanyakan kena diare, panas, dan muntaber. Dalam sepekan ini aja ada 8 anak yang dirawat inap,” jelasnya.

Dijelaskan lagi, penyebab diare dan muntaber, antara lain, dampak dari makanan dan minuman.

“Biasanya, kebanyakan masyarakat kalau sudah mengkonsumsi minuman dari air galon, tidak perlu memasak airnya lagi. Padahal air itu perlu dimasak lagi, terutama untuk anak-anak balita. Kalau orang dewasa, mungkin masih tidak apa-apa,” ungkapnya.

“Selain menggunakan air galon yang tidak dimasak, adapula masyarakat yang masih menggunakan air dari sungai, jadi tubuh anak-anak tidak tahan, beda dengan orang dewasa,” imbuhnya.

Salah seorang balita, Rabiatul, sudah 4 hari dirawat di Rumah Sakit Danau Salak, karena menderita muntaber.

“Empat hari sudah dirawat di sini, gara-gara sering mengkonsumsi makanan ringan,” ucap ibunya yang tengah mendampingi.

Hal serupa dialami balita, Nazwa yang terus mengalami panas dan demam. (maf)