BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Kampung Basirih Banjarmasin dalam beberapa waktu dekat akan memiliki pusat olahraga atau Sport Center, dengan sarana dan fasilitas yang lebih lengkap dan modern.
Hal ini dipaparkan oleh pemilik proyek bergengsi tersebut, Hermanto saat ditemui di kantornya Jalan Tembus Mantuil Kelurahan Basirih Selatan Kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin, Selasa(11/06/2019).
Kepada koranbanjar.net, ia mengungkapkan berawal dari hobinya terhadap olahraga dan niatnya membantu masyarakat setempat dengan menyediakan wadah untuk menyalurkan bakatnya di bidang olahraga. Lantas, tercetus ide membangun fasilitas olahraga.
“Awalnya hanya didasari hobi kita dan keluarga terhadap olahraga serta niat untuk membantu masyarakat, khususnya di wilayah Basirih yang ingin memiliki wadah olahraga terlengkap, maka dari itu kita bangunlah Sport Center ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut warga keturunan China ini mengatakan fasilitas olahraga ini akan diberi nama Sport Center Basirih (SCB), cetua dia ketika ditanya mengapa dirinya mengambil nama tersebut.
“Agar orang gampang mengingatkannya karena letaknya di kampung Basirih jauh dari perkotaan,” imbuhnya.
Selain itu, Sport Center Basirih akan dilengkapi berbagai fasilitas dan sarana sangat menunjang juga bernuansa kekinian, yang bisa digunakan untuk bersantai ditambah koneksi wifi tersedia.
“Di SCB ini akan dibuat tempat nongkrong berbentuk semi cafe yang menyediakan berbagai makanan dan minuman dengan dilengkapi sarana wifi, bagi para pengunjung atau peserta,” cetusnya.
Untuk tarif dipastikan akan memberikan biaya sangat murah meskipun fasilitas yang digunakan sangat eksklusif.
“Kita jamin tarif sewa akan jauh lebih murah dari tempat olahraga lainnya, yang lain biaya sewa per jam 150 ribu rupiah, di tempat kita hanya 100 ribu rupiah saja,” ucap pemilik usaha bengkel perkapalan ini.
Untuk sarana parkir, Hermanto mempersiapkan lahan yang sangat luas, untuk sepeda motor dilengkapi atap baja agar terlindung dari panas matahari dan turunnya hujan.
Selain itu juga akan dibangun tempat ibadah bagi peserta muslim berupa musala yang didesain secara sederhana.
“Bagi pemain yang beragama Islam jika ingin melaksanakan sembahyang sambil menunggu giliran main, kita sudah siapkan musala”, tambahnya.
Hingga saat ini pembangunan yang sudah mencapai 50 % ini sudah menghabiskan biaya Rp10 miliar.
Kedepannya, Hermanto memastikan akan terus menambah sarana dan prasarana olahraga lainnya. Sekarang sudah terbangun dua lapangan futsal dan tiga lapangan bulutangkis.
“Kedepan akan kita bangun lapangan out door seperti lapangan basket, tenis lapangan, dan lapangan bola mini,” katanya.
Sport Center Basirih ini juga akan memberikan kesempatan kepada sekolah-sekolah yang ada di wilayah Banjarmasin Selatan bagi para murid akan menggunakan sarana olahraga dengan fasilitas yang lengkap.
“Nanti saya mau ajak kerja sama sekolah-sekolah yang ada di wilayah Banjarmasin Selatan ini, saya mau temui kepala sekolahnya untuk menawarkan bagi murid-muridnya yang ingin menggunakan fasilitas Sport Center ini dengan biaya disesuaikan kemampuan sekolah,” tambahnya.
Ia juga berharap tidak menutup kemungkinan akan membuka peluang kerjasama dengan pemerintah setempat untuk menunjang dan memajukan olah raga di Kalimantan Selatan.
“Mudah-mudahan dengan adanya Sport Center Basirih ini akan menunjang kreativitas anak muda khususnya dalam bidang olahraga dan menciptakan kegiatan yang positif bagi anak-anak muda di Banjarmasin”, pamungkasnya.(al)
