Persinggahan angkutan umum alias taksi colt jurusan Banjarmasin – Hulu Sungai maupun sebaliknya, di Jalan Ahmad Yani (Lintas Provinsi) Pakumpayan Desa Angkinang Selatan Kabupaten Hulu Sungai Selatan sekarang sepi. Hal ini membuat warung makan dan kios-kios di tempat itu banyak yang tutup.
MUHAMMAD RAMLI, Kandangan
LOKASI ini selain menjadi tempat persinggahan mobil angkutan umum (taksi colt), maupun pengendara lain, tempat ini juga sering dijadikan para supir taksi colt untuk mengoper penumpang lain dari taksi A ke taksi B.
Tak heran, dahulu sebelum masa pandemi menyerang Kalimantan Selatan tempat di sini ramai dengan pertukaran pengoperan penumpang taksi colt.
“Namun, sekarang jangan kan untuk melakukan pertukaran penumpang atau yang lainnya, untuk berhenti saja sangat jarang terlihat,” kata seorang juru parkir.
Hal ini disampaikan juru parkir yang dibayar cuma-cuma di tempat tersebut mengungkapkan.
“Sehari paling banyak 20 unit mobil taksi yang singgah, dahulu saya bekerja dari pagi hingga malam hari selalu ramai, namun sekarang sudah beda ” ujar Utuh saat ditemui koranbanjar.net , Senin ( 13/9/2021 ) di lokasi tersebut.
Tak memungkiri akibat dari sepinya pengunjung banyak warung makan maupun kios yang menjual penganan khas Kandangan pada umumnya tersebut memilih tutup.
Dari pantauan koranbanjar.net di lokasi, selama satu jam berada di tempat, hanya 5 buah mobil umum dan 1 buah taksi colt yang terpantau menyinggahi tempat.
“Sudah setengah jam menunggu taksi lain mau oper penumpang, tidak berani melanjutkan ke Banjarmasin, sepi penumpangnya, dari Tanjung cuma dapat satu ini, ujar Rahman pengemudi taksi yang berhenti di tempat tersebut. (mj-41/dya)