Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Feature

Menelusuri Pasar Ikan Martapura yang Tak Kunjung Rapi (Bagian 2-Selesai), PD Pasar Berencana Rapikan Kembali

Avatar
685
×

Menelusuri Pasar Ikan Martapura yang Tak Kunjung Rapi (Bagian 2-Selesai), PD Pasar Berencana Rapikan Kembali

Sebarkan artikel ini
Dirut PD PBB Kabupaten Banjar, Rusdiansyah. (Foto: Koranbanjar.net)
Dirut PD PBB Kabupaten Banjar, Rusdiansyah. (Foto: Koranbanjar.net)

Kondisi Pasar Ikan di kawasan Pasar Thaibah Martapura yang selama ini terbilang masih semrawut sepertinya sudah lama menjadi perhatian khusus bagi Perumda Pasar Bauntung Batuah. Bahkan perusahaan milik daerah tersebut sudah berencana merapikan kembali pasar tersebut.

MARTAPURA, Denny Setiawan

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Pasar Ikan di kawasan Pasar Taibah Martapura, Kabupaten Banjar, tidak hanya menjadi tempat pedagang ikan. Melainkan juga menjadi pasar untuk menjual ikan, sayur, rempah-rempah, warung minum, bahkan adapula yang jualan kain.

Pasar Ikan Thaibah berada di mulut jalan memasuki Kelurahan Murung Keraton.Tepat di mulut pintu gerbang kelurahan terdapat sebuah blok jalan di sebelah kiri. Nah, sepanjang jalan blok itu merupakan blok pasar ikan di Pasar Martapura.

Mulai di mulut jalan blok hingga sekitar 500 meter, pasar ikan dibelah oleh jalan yang memiliki lebar sekitar 2,5 meter. Di kanan dan kiri jalan penuh dengan pedagang yang berjualan ikan basah, ikan kering, sayur mayur, rempah-rempah dan kebutuhan lainnya.

Hampir sepanjang jalan di pasar ikan itu ‘nyaris’ tertutup terpal warna-warni bak pelangi. Namun sayangnya, terpal-terpal yang menutup dari terik matahari itu bukan memperindah pasar, justru sebaliknya sangat semrawut. Terpal-terpal yang terpasang sebagian besar sudah rusak, dibentang dengan tali-tali plastik yang berseliweran di atas kepala. Karena posisi terpal-terpal itu cukup rendah, bahkan rata-rata hampir menyentuh kepala pengunjung pasar yang berlalu-lalang.

Kondisi yang sangat tidak tertata itu diperparah dengan kondisi jalan pasar yang sering basah karena limpahan air dari pedagang ikan. Bukan cuma itu, kondisi jalan sudah banyak yang rusak, berlubang. Terlebih ketika hujan, jalan pasar itu dipastikan becek.

Penelusuran reporter koranbanjar.net di lokasi pada Senin, (15/07/2024) lalu, di antara deretan pedagang yang tengah berjualan, sepertinya setiap pedagang memiliki bak-bak untuk menyimpan barang dagangnya. Namun tidak semua bak terlihat utuh lagi, melainkan sudah banyak yang hancur dan rusak. Sehingga sangat merusak pemandangan dan menimbulkan kesan yang cukup kumuh.

Namun demikian, kondisi Pasar Ikan Thaibah ini ternyata sudah lama menjadi perhatian pihak Perumda Pasar Bauntung Batuah. Namun tentunya, semua kembali pada ketersediaan anggaran dari pemerintah daerah.

“Salah satu kawasan yang menjadi perhatian kami adalah kawasan Pasar Ikan. Kami sering memantau kawasan itu, terpal-terpal bergelantungan, tali-tali yang mengikat terpal berseliweran. Untuk jalan saja di kawasan itu, kita sering harus menunduk, karena terhalang tali-tali terpal,” ungkap Dirut Perumda Pasar Bauntung Batuah, Rusdiansyah saat dijumpai koranbanjar.net, belum lama tadi.

Dia menegaskan, pihaknya sudah melakukan perencanaan untuk merapikan pasar ikan tersebut. Bahkan pihaknya juga sudah mengajukan permohonan penataan kepada pihak yang berkompeten, kini tinggal menunggu persetujuan dan anggaran. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh