Peristiwa kebakaran melumat satu rumah bedak di kawasan Jalan Pangeran, RT 7 RW 7 , No 154, Kelurahan Kelurahan Pangeran, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin. Meski hanya satu rumah yang terbakar, tragisnya pemilik rumah, Ahmad Ho (42), terjebak dalam api dan tidak sempat diselamatkan, hingga terbakar hidup-hidup.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Warga Jalan Pangeran, Kelurahan Pangeran, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, mendadak geger. Sebuah rumah milik Ahmad Ho, ludes dilumat si Jago Merah pada, Kamis sore, (11/3/2021), pukul 17.14 wita.
Tragisnya, peristiwa itu juga menelan satu korban, yakni pemilik rumah, Ahmad Ho yang tak sempat diselamatkan terkurung dalam kobaran api. Sehingga dia tewas mengenaskan dengan kondisi yang susah dikenali.
Menurut keterangan Ketua RT 7 Kelurahan Pangeran, Nunung Ardiansyah (75) kepada koranbanjar.net, malam ini tadi, rumah yang terbakar hanya satu buah bedak terdiri dari 4 pintu. Rumah itu hanya dihuni pemiliknya, yakni Ahmad Ho (42).
Hingga sekarang, Nunung belum bisa memastikan penyebab kebakaran itu. Dia hanya bisa menyebutkan, bahwa api berasal dari rumah korban. Adapun sebab korban tak sempat diselamatkan, karena warga setempat tidak mengetahui bahwa korban ada di dalam rumah itu dalam keadaan sakit.
“Korban tak pernah ke luar rumah, dia sakit. Kami tidak tahu kalau dia sakit,” kata Ketua RT.
Korban diketahui berprofesi sebagai buruh bangunan. Saat kejadian berlangsung, warga setempat panik, terlebih posisi rumah penduduk sangat rapat. Itupula yang menyebabkan warga tidak sempat menyelamatkan korban yang berada di dalam kobaran api.
Kendati saat api berkobar, sebagian warga sudah mengetahui korban terjebak api, namun situasi tidak memungkinkan bagi warga untuk mengevakuasi keluar dari api.
“Asal api masih dalam tahap penyelidikan pihak yang berwenang. Tadinya, warga hanya tahu, asap hitam mengepul di dalam rumah korban. Sesudah itu, warga mengetahui ada korban di dalam rumah, lalu warga mendobrak pintu rumah. Setelah berhasil memasuki rumah, warga mendapati korban sudah meninggal dunia dalam keadaan terbakar,” ungkap Ketua RT.
Saat berita diturunkan, korban sudah berada di rumah duka, yakni di rumah saudaranya yang tidak jauh dari lokasi kebakaran. Bahkan malam ini tadi banyak warga yang melayat, termasuk Lurah setempat. Rencananya besok, korban akan dikebumikan di kawasan Jl Pangeran, tak jauh dari rumah korban.(mj-33/sir)
