Untuk meningkatkan kualitas keluarga, Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Banjar akan lakukan pembinaan untuk kesehatan ibu dan anak.
MARTAPURA, koranbanjar.net – TP PKK Kabupaten Banjar mehadiri Video Konferensi acara sosialisasi Peraturan Gubernur Tentang Peningkatan Kualitas Keluarga yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Selatan di Command Center Barokah, Martapura, Kabupaten Banjar, Kamis (18/06/20).
Peraturan Gubernur tersebut menjadi pedoman dalam peningkatan kualitas keluarga yang ada di daerah, seperti pemberian akses informasi, pendidikan, penyuluhan dan pelayanan tentang perawatan, pengasuhan dan perkembangan anak.
Hj. Husnul Hatimah sebagai narasumber mengatakan, rencana penyelenggaraan peningkatan kualitas keluarga antara lain pencegahan pernikahan usia anak, pemenuhan hak anak atas air susu ibu (ASI) Eksklusif.
“Untuk menjamin kesehatan ibu dan anak baik pra, saat, dan pasca melahirkan, bukan hanya menyediakan puskesmas atau polindes, namun diperlukan inovasi mau bergerak untuk mendekatkan kepada ibu dan anak atau masyarakat, serta menambah wawasan dan pengetahuan ibu,” terangnya.
Menurut, Ketua TP PKK Kabupaten Banjar, Hj.Raudathul Wardiyah mengatakan, dalam menerapkan tersebut, kegiatan pertama yang dilakukan adalah pembentukan tim dan pemilihan kader.
“Mudah-mudahan dengan adanya pembinaan, dibimbing menjadi keluarga berkualitas, masyarakat kita bisa membentuk kesejahteraan keluarga,” harapnya.
Sasaran peningkatan kualitas keluarga sendiri, ujarnya, akan didata secara bertahap, dinilai dari aspek pendidikan, kesehatan, ekonomi dan aspek lainnya yang menentukan tingkat kualitas keluarga yang mandiri dan sejahtera.
Acara sosialisasi tersebut juga dihadiri oleh TP PKK kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan. (kominfo/har/maf)
