BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Apes sekali. Tanpa sebab yang ia ketahui, M Ali, warga Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar ini, tiba-tiba berurusan dengan tiga orang pemuda bersenjata tajam (sajam), yang lantas kemudian mengeroyokinya hingga membuat Ali menderita enam luka tusukan di tubuhnya. Parahnya lagi, pengeroyokan yang disertai dengan hujan tikaman sajam itu, belakangan diketahui ternyata dilakukan oleh ketiga pelaku yang sedang dalam pengaruh minuman keras kepada Ali yang sebenarnya bukan korban yang mereka tuju.
Beruntung, serangan gila salah sasaran dari ketiga pelaku yang kemudian masing-masing diketahui bernama M Lutfi (24) alias Amat, warga Desa Jawa Laut, Kecamatan Martapura, M Afridho (21) alias Edo, warga Gang Flamboyan, Desa Jawa Laut, Kecamatan Martapura, dan Agus Riyadi (26), warga Desa Bincau, Kecamatan Martapura, yang terjadi di Komplek Marian, Jalan Kresna Kost NR, Kelurahan Guntung Paikat, Banjarbaru, Kamis (27/9) lalu itu, tidak sampai menewaskan M Ali.
Selanjutnya, agar segera bisa mendapatkan ketiga pelaku yang semuanya berasal dari Kabupaten Banjar ini, gabungan anggota kepolisian dari Buser Polsek Banjarbaru Kota, Resmob Polda Kalsel, dan Tekap Polres Banjarbaru, segera melakukan perburuan.
Alhasil, setelah hampir dua minggu menjadi buronan polisi, ketiga pelaku sok jagoan ini berhasil dibekuk dan digelandang oleh polisi tanpa perlawanan di sebuah kos yang berada di Komplek Bumi Mas, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin, Senin (8/10) lalu.
Kepada polisi, mereka pun mengakui perbuatan yang telah mereka lakukan kepada si korban. Ketiga pemuda itu beralasan, perbuatan yang telah mereka lakukan itu karena dipicu emosi dan terpengaruh minuman keras lantaran seseorang yang sebenarnya tengah mereka incar, tak kunjung juga didapatkan. Namun, bukannya malah berhenti mencari seseorang yang mereka incar itu, ketiganya kemudian malah mendapat korban lain. Ali dikeroyok setelah sebelumnya terlibat cekcok dengan para pelaku.
Sesuai keterangan yang didapat koranbanjar.net dari Kapolsek Banjarbaru Kota, Kompol Purbo Raharjo, melalui Panit 2 Reskrim Polsek Banjarbaru Kota, Aiptu Nanang Gonjeng, ternyata para pelaku juga sering membuat onar di wilayah Kota Banjarbaru dan Martapura.
“Mereka juga melakukan tindak pidana pencurian di daerah tersebut,” ungkapnya.
Karena perbuatannya, saat ini ketiganya tengah menjalani proses hukum di Polsek Banjarbaru Kota. (maf/dny)
