Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar akan mengalihkan Rp5 miliar dana kunjungan kerja (Kunker) untuk membantu penanggulangan virus corona alias Covid-19 di Kabupaten Banjar.
MARTAPURA, koranbanjar.net – Sebelumnya DPRD Banjar perihal Rp5 miliar dana kunker itu, sudah menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan GTPP Covid-19 Kabupaten Banjar mengenai anggaran penanganan Covid-19.
“Kita dengar, Pemkab Banjar sudah mempunyai sekitar Rp34 miliar untuk penanganan Covid-19. Jumlah itu masih kecil, makanya kami juga berusaha menggeser anggaran kita di DPRD,” ujar Ketua DPRD Kabupaten, M Rofiqi, Minggu (12/4/2020).
Sejauh ini, lanjutnya, DPRD akan mengalokasikan dana kunker sebesar Rp5 miliar untuk membantu penanganan Virus Corona di Kabupaten Banjar yang nantinya diserahkan kepada GTPP Covid-19 Banjar.
“Untuk sementara jumlahnya lima miliar. Kalau saya pribadi, menghendaki seluruhnya (dana kunker,Red) digeser, sampai akhir tahun untuk menangani virus corona, biar tidak ada lagi kunker. Itu menurut saya pribadi,” jelas Rofiqi.
Namun, Rofiqi menyadari kehendaknya tersebut sukar bisa direalisasikan.
“Di DPRD saya tidak bisa berbicara seperti itu, karena semuanya mempunyai hak politik masing-masing,” terang Ketua DPRD Banjar.
Dana anggaran dari DPRD rencananya akan digunakan untuk membeli keperluan pokok atau sembako, diserahkan kepada masyarakat yang memerlukan.
“Itu rencananya. Namun tentunya melalui Gugus Tugas,” tutup Rofiqi. (har/dya)