DAHA SELATAN, koranbanjar.net – Martapura FC mengikuti laga ekshibisi melawan Putera Daha FC, Minggu (3/11/2019) di Stadion M Syafii Daha Selatan. Pada kesempatan itu, pelatih Martapura FC Frans Sinatra Huwae turut bermain di babak kedua.
Laga tersebut, selain menjadi ajang ujicoba permainan tim Martapura FC jelang 8 besar liga 2 2019, juga sebagai silaturrahmi, sekaligus memantau bibit-bibit muda di Daha.
Permainan dilakukan 90 menit yang terbagi 3 babak, satu babak dimainkan selama 30 menit. Tidak sampai 5 menit wasit memulai pertandingan, Agi Pratama sudah menjebloskan bola ke gawang Putera Daha FC.
Tak berselang lama, Agi kembali menjebol jala Putera Daha FC melalui titik putih. Gol ketiga dicetak M Aidil Bogel.
30 Menit babak kedua sang pelatih Frans Sinatra Huwae masuk merumput, selain itu asisten pelatih Isnan Ali juga turun menjaga benteng pertahanan, serta manajer Martapura FC menemani Frans di posisi tengah.
Meski usianya terbilang bukan untuk pemain lagi, terlihat skillnya masih atraktif. 30 menit menjajal rumput Stadion M Syafii yang tidak rata, ia mampu menampilkan permainan dengan passing dan dribling yang baik, hingga di babak itu tercipta 4 gol.
“Kita datang ke sini untuk menghibur, kita gembira penonton juga banyak yang datang sangat antusias,” ujar Pelatih Kepala Martapura FC kepada koranbanjar.net usai turun minum 30 menit babak kedua.
Frans berharap dengan ia ikut turun bermain, menjadi hiburan bagi masyarakat di Daha yang menonton laga tersebut.
Masyarakat Daha sangat antusias menonton laga tersebut, terbukti tribun kecil terisi penuh, serta seisi pinggir lapangan dikelilingi oleh masyarakat yang ingin menyaksikan para punggawa Martapura FC dengan jarak dekat. (yat/dra)
