MARTAPURA, koranbanjar.net – Memulai bulan Rabiul Awal atau bulan Mulud, Majelis Taklim Irsyadul Ibad Desa Bincau Muara Kecamatan Martapura mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW, Senin (28/10/219) malam.
Maulid Nabi ini diisi siraman rohani dengan tausiyah dari Habib Muhammad Munzir bin Habib Anis Baqir.
Majelis taklim tampak penuh oleh jamaah usia tua dan muda, maupun anak-anak yang memadati hingga teras. Rumah penduduk sekitar majelis, juga diisi oleh jamaah perempuan.
Acara dimulai dengan salawatan. Setelah itu disambung sambutan panitia, pembacaan ayat suci Alquran. Lalu, acara inti tausiyah Habib Muhammad yang mengetengahkan bakti anak kepada ibunya.
Cerita dan nasehat mengalir dari mulut Habib Muhammad, perihal bagaimanapun adanya jasmani dan rohani ibu. Maka, ibu tetaplah seorang wali.
“Doa ibu itu mustajab, karena ibu adalah wali,” pesannya.
Perlu diingatkannya tentang peran ibu, yang menghadirkan keberadaan ke dunia karena ibu. “Kehadiranmu karena ada ibu,” ucap dia.
Sehingga, doakanlah ibu dan jangan lupa meminta doa dari ibu bagi yang masih ada ibu. “Ciumlah tangan wali di dekatmu, ibu,” sebut Habib asal Malang.
Selain tokoh ulama dan tokoh masyarakat, serta masyarakat setempat, berhadir di majelis yang sering dikunjungi Habib Abdullah bin Syekh Abu Bakar bin Salim (Habib Merah) semasa hidup.
Di acara ini tampak dihadiri Denny Setiawan mewakili Andin Sofyanoor, yang mendapatkan undangan maulid Nabi. (dya