Persita Tangerang jadi salah satu klub paling berduka atas kabar meninggalnya legenda sepakbola Tanah Air, Leo Soputan, Senin (19/4/2021). Penggemar bola era 1990 hingga 2000 kenal dengan pemain berdeterminasi tinggi ini.
KORANBANJAR – Kabar meninggalnya Leo Soputan disampaikan Sulut United FC lewat unggahan di Instagram, Senin (19/4/2021) pagi. Mereka mendoakan sang asisten pelatih bisa beristirahat dengan tenang.
“Selamat Jalan Coach Leo Soputan. Selamat kembali ke Surga Bapa yang Damai,” tulis keterangan foto Sulut United FC. “Segala kebaikan dan kemurahan hatimu akan menjadi pohon yang berbuah lebat… Doa Kami menuntun Jalanmu.” Kepergian lelaki bernama lengkap Akira Leonard Soputan itu tak hanya membawa duka untuk Sulut United. Persita Tangerang juga turut kehilangan sosoknya.
Leo yang yang lahir di Manado, Sulawesi Utara pada 18 April 1976 itu, aktif menjadi pesepakbola di kompetisi Tanah Air pada periode 1990 hingga 2000-an. Selama berkarier sebagai pemain, Leo Soputan terbilang sering bergonta-ganti klub. Namun, salah satu klub yang terbilang spesial untuknya adalah Persita Tangerang.
“Keluarga besar Persita Tangerang turut berbelasungkawa atas kepergian salah satu Legenda Persita, Leo Soputan pagi ini di Tangerang,” tulis Persita Tangerang via Instagram, Senin (19/4/2021). “Sepanjang karier sepakbolanya, Leo Soputan pernah berseragam Persita sebagai pemain dan juga pernah menjabat sebagai asisten pelatih.”
Persita Tangerang menjadi salah satu klub yang membuat Leo Soputan bersinar. Selain La Viola, dia juga sempat memperkuat Pelita Jaya, Persijatim, hingga Persikota Tangerang. Leo juga sempat memperkuat klub asal Sulut yakni Persibom Bolaang Mongondow di Divisi Utama, sebelum pensiun pada 2012 setelah sempat kembali memperkuat Persikota. (suara.com)
