MARTAPURA,koranbanjar.net – Ribuan warga Martapura sekitarnya hingga luar Kabupaten Banjar dan Provinsi Kalimantan Selatan yang datang memadati kubah KH Anang Djazouly Seman pada haul ke delapan, Sabtu (3/8/2019) malam di Komplek Pangeran Antasari Kelurahan Jawa Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar, membuktikan besarnya kecintaan terhadap ulama karismatik yang juga zuriat ke lima KH Muhammad Arsyad Al Banjari (Datuk Kalampayan).
Ulama Martapura yang mendapatkan amanah sebagai Mufti Kesultanan Banjar ini dilahirkan di Martapura pada 8 Desember 1936.
Beliau wafat Jumat 14 Oktober 2011 di Banjarmasin, dalam usia 75 tahun. Di makamkan dekat kediaman dan kubah orang tua, KH Seman Kadir di Komplek Pangeran Antasari Martapura.
Haul ke delapan Sabtu (3/8/2019) malam dimulai usai salat Isya, dengan pembacaan surat Yasin, tahlil serta nasyid yang dipimpin KH Saifudin Juhri. Suasana religi langsung bergema dalam rangkaian haul yang terlaksana usai salat Isya.
Saat tahlil semakin khusuk dan hikmat dengan dipadamkannya penerangan. Ketika berita ini ditulis pukul 21.55 Wita, haul Tuan Guru Besar Abah Anang Djazouly bin KH Seman Kadir, masih berlangsung. (dya)