Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Kemenkes Kritisi Program Penghapusan Jamban Apung

Avatar
340
×

Kemenkes Kritisi Program Penghapusan Jamban Apung

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA, koranbanjar.net – Perwakilan Kementerian Kesehatan Adhy Prasetyo Widodo mengkritisi program penghapusan jamban Pemerintah (Pemkab) Kabupaten Banjar bersama masyarakat. Menurutnya, jangan hanya jambannya saja yang dibongkar, namun karakternya juga harus diberubah.

“Karena prilaku itu sangat sulit diubah,” ujarnya beberapa waktu lalu saat bertandang ke Kabupaten Banjar dalam rangka penilaian swastisaba kabupaten/kota sehat tingkat nasional tahun 2019.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Bersyukurnya masyarakat juga ikut serta mendukung program pemerintah daerah melakukan pembongkaran jamban,” sambung Adhy.

Selain itu, ia juga memuji sumber air bersih di Bendung Intan. “Bagus sekali dan kami perlu tahu sejauh mana pengelolaannya,” tuturnya.

Menurutnya, faktor penting kesehatan masyarakat adalah air bersih dan sanitasi yang bagus.

“Kami juga mengapresiasi untuk metana tidak semuannya, karena metana itu daya bahannya tidak sebesar elpiji tapi itu sudah bagus sekali gas metana yang dimanfaatkan itu tidak mencemari,” ungkapnya.

Ia berharap, dari verifikasi ke lapangan nanti untuk swastisaba di tahun 2019, Kabupaten Banjar sehat bisa mendapatkan Swastisaba. (dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh