Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Kayu Bakar Mulai Didistribusikan Ke Dapur Umum

Avatar
489
×

Kayu Bakar Mulai Didistribusikan Ke Dapur Umum

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA,koranbanjar.net – Kayu bakar mulai didistribusikan ke posko-posko penyedia dapur umum, untuk menyambut persiapan menghadapi haul ke-15 KH Muhammad Zaini Ghani atau lebih akrab Abah Guru Sekumpul.

Kayu bakar dari batang pohon karet yang telah dipotong sesuai ukuran ini, dikirim dari berbagai pelosok kecamatan di Kabupaten Banjar maupun daerah lainnya.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Bahan bakar untuk memasak ini merupakan sumbangan dari para donatur dan masyarakat.

Tampak di kawasan terminal induk Pusat Perbelanjaan Sekumpul (PPS) Martapura, berjejer puluhan truk berisi penuh kayu bakar, Minggu (12/1/2020).

Pantauan koranbanjar.net di lokasi parkir sementara, truk-truk ini siap mengantarkan kayu kayu bakar ke dapur dapur umum terkait haul akbar.

Posko yang memiliki dapur umum telah terlebih dahulu terdata sebagai penerima kiriman kayu bakar.

Tersebar distrirubusinya antara lain sebagian di Kecamatan Astambul, Martapura Kota, Martapura Timur, juga ada Martapura Barat.

Kayu-kayu bakar ini datang dari berbagai penjuru di Kabupaten Banjar, khususnya dikirim dari daerah atas.

Setelah melalui koordinasi antara posko induk dan posko lainnya dengan koordinator pengumpul dan pengantar kayu bakar hari itu. Puluhan truk yang semula datang beriringan dan bersamaan, selanjutnya menyebar memisahkan diri.

Truk-truk di PPS Martapura sejumlah 31 unit ini terdiri 28 unit berisi kayu kayu bakar. Kemudian 3 unit truk lagi berisi muatan bambu.

Informasinya ada sebanyak 53 unit truk. Hanya, 31 truk merupakan pengiriman pertama dan berikutnya nanti untuk pengiriman. susulan.

“Insya Allah pekan berikutnya dikirim pengiriman kedua,” kata Sukur, seorang sopir truk. (dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh