Jamaah Haji Kalimantan Aman Dari Banjir Mina

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Alhamdulillah, jamaah haji asal Kalimantan tidak ada satupun yang terkena banjir pada saat terjadi hujan lebat di Mina Arab Saudi.

Diketahui dari berbagai pemberitaan media sebelumnya, telah terjadi hujan lebat dibarengi suara petir yang menggelegar di sekitar Mina Arab Saudi hingga mengakibatkan longsor.

Hal itu ditambah kondisi pasca hujan lebat tersebut yang sangat memprihatinkan, diinfokan dari pesan berantai layanan chatting dan media sosial.

Terkait kabar banjir ditambah longsor yang menerjang kemah jamaah, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Selatan, Noor Fahmi kepada koranbanjar.net mengatakan,untuk jamaah asal Kalimantan aman.

“Pada saat kami menerima informasi mengenai terjadinya hujan lebat dan banjir itu, kami langsung hubungi petugas kami yang ada di sana, alhamdulillah tidak ada jamaah kita terkena, kemungkinan kemahnya (tenda) di atas,” tuturnya, Kamis, (15/08/2019) saat berada di Kantor Wilayah Kemenag Kalsel di Banjarmasin.

Namun Ia membenarkan adanya kejadian itu, akan tetapi ujarnya lagi banjir yang melanda tidak sampai menghancurkan atau merobohkan tenda jamaah yang sedang melaksanakan rukun haji saat itu.

“Sekali lagi untuk memastikan kepada keluarga, jamaah Kalimantan tidak ada yang terkena banjir maupun longsor, ibadah semua berjalan lancar,” demikian ucapnya.

Tanggal 12 Agustus 2019 telah terjadi hujan cukup deras di kota Mekkah termasuk Mina, tersebar melalui jaringan media sosial kondisi yang sangat mengkhawatirkan.

Berikut kabar yang menyebar tersebut, listrik mati, eskalator menuju jamarat mati dan listrik di tenda mati.

Kemudian akses jalur menuju ke Mina tempat pelemparan jumrah ditutup, akibat hujan deras yang mengguyur Mekkah Mina, hingga
Keadaan tidak kondusif karena penumpukan jamaah. (yon/dya)