Dua warga dari salah satu pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), diduga terpapar virus corona atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
BANJARMASIN, Koranbanjar.net – Lantaran dugaan tersebut, dua orang itu dijemput Tim Gugus Tugas Pencegahan Penanggulangan Penanganan (P3) Covid-19 Tanbu beserta anggota TNI, Polri, dan petugas kesehatan setempat. Mereka dijemput langsung dari Ponpes tempat mereka sekolah, Senin (6/4/2020) siang tadi.
Setelah dijemput, keduanya langsung dibawa petugas ke rumah sakit yang berbeda, yakni RS Boejasin, dan RSUD dr H Andi Abdurrahman Noor.
Penjemputan dua warga itu dibenarkan petugas Tim P3 Covid-19 Tanbu. “Benar, ada dua orang yang dijemput siang tadi. Keduanya diduga terpapar virus corona,” ucap petugas yang tidak ingin namanya diwartakan itu kepada Koranbanjar.net.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memastikan dugaan dua orang itu apakah memang positif terpapar virus corona. “Hasilnya belum tahu. Karena kepastian positif atau tidak itu dari pemeriksaan swab,” tandasnya.
Saat dikonfirmasi, Juru Bicara P3 Covid-19 Kalsel Muhammad Muslim mengatakan, sejauh ini belum ada satu orang pun pasien yang dinyatakan positif terpapar virus corona di Kabupaten Tanah Bumbu. “Belum ada yang positif,” ucapnya.
Dari informasi yang didapat, dua warga Ponpes Tanbu itu merupakan jamaah Itjima Dunia 2020 yang belum lama tadi berlangsung di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Dua Pasien yang Meninggal Kemarin Dinyatakan Positif Covid-19
Usai menjemput kedua warga itu, anggota polisi setempat memasang garis polisi di sekitar Ponpes mereka. (ags/dny)