Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Hulu Sungai Utara

Partai Bulan Bintang Banjar Absen Deklarasi Kampanye Damai, Ada Apa?

Avatar
343
×

Partai Bulan Bintang Banjar Absen Deklarasi Kampanye Damai, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Perwakilan dari Partai Bulan Bintang (PBB) tak hadir pada acara Deklarasi Kampanye Damai Pemilu Serentak Tahun 2019, yang dilaksanakan oleh KPU Banjar di Alun-alun Ratu Zalecha Martapura, Kabupaten Banjar, Sabtu (24/11/2018) kemarin, menjadi tanda tanya.

Pasalnya, 15 dari 16 Parpol berhadir pada deklarasi yang dihadiri oleh Bupati Banjar tersebut. Ketidak hadiran PBB semakin jelas saat penandatanganan janji kampanye damai oleh masing-masing parpol.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Ketua KPU Banjar, Muhaimin, mengatakan semua parpol sudah disurati undangan perihal deklarasi kampanye damai ini, jadi menurutnya tidak ada alasan jika tidak datang karena ketidak tahuan.

“Kita dari KPU sudah jauh-jauh hari memberikan undangan, jadi dipastikan semuanya sudah tahu,” ujarnya usai deklarasi.

Partai Bulan Bintang Banjar Absen Deklarasi Kampanye Damai, Ada Apa?

Dia menyebutkan kemungkinan pihak parpol yang absen berhadir dalam deklarasi kampanye damai ini karena ada halangan. Muhaimin juga memastikan, ketidakhadiran dari PBB ini bukan sebagai wujud tidak mendukung deklarasi.

“Tidak hadirnya mereka (PBB) tidak berdampak pada tujuan kampanye damai. Karena, bukan tidak mendukung namun karena mungkin ada faktor lain sehingga tidak hadir,” imbuhnya.

Baca berita sebelumnya: Bupati Banjar Ajak Seluruh Elemen Sukseskan Pemilu Damai

Dirinya mengaku tidak mengetahui apa penyebab perwakilan PBB tidak hadir. “Kami belum mendapat kabar tentang ketidak hadiran partai tersebut, namun yang jelas undangan sudah sampai,” katanya.

Sementara Ketua PBB Kabupaten Banjar, Gusti Abdurrahman, saat dikonfirmasi via seluler mengaku mengira acara deklarasi kampanye damai dilaksanakan hari Selasa, karena salah melihat jadwal.

“Ini murni kesalahan kami, karena kami salah lihat jadwal (di undangan), kami mengira hari Selasa akan datang,” kata Abdurrahman. (dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh