MARTAPURA, KORANBANJARNET – Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Banjar, Saidi Mansyur, mengatakan, revolusi mental dapat menjadi pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju.
Hal itu disampaikan Saidi Mansyur sesuai dengan sambutan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, yang dibacakannya pada upacara Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 90, di halaman Kantor Pemkab Banjar, Senin (29/10) pagi.
“Dengan pemuda yang maju, berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat,” ujarnya.
Pesatnya perkembangan informasi, dilanjutkan wabup, bagaikan dua mata pisau yang di satu sisinya bisa memberikan jaminan untuk mempercepat informasi, sehingga memungkinkan para pemuda untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan SDM dan daya saing. Namun di sisi lainnya, perkembangan ini juga mempunyai dampak negatif, informasi-informasi yang bersifat deskruptif seperti hoax, narkoba, pergaulan bebas, hingga radikalisme dan terorisme, dapat masuk dengan mudah.
“Dampak negative ini akan apabila terjadi pada kaum muda yang tidak membendungnya dengan ilmu pengetahuan serta berkedewasaan dalam berbangsa dan bernegara,” tuturnya.
Ia mencontohkan, pemuda yang hebat adalah pemuda yang dapat mengukir prestasi di bidangnya masing-masing, salah satunya seperti para atlet.
“Pemuda-pemuda hebat di Indonesia telah lahir dan mampu berkompetisi di kancah Asia dalam perhelatan Asian Games 2018. Atlet muda Indonesia dapat bersaing dengan pemuda bangsa-bangsa Asia, dan berhasil menduduki peringkat ke 4. Ini sejarah baru bagi kebangkitkan pemuda Indonesia,” sebut wabup.
Selain itu, dirinya mengatakan, pesta demokrasi pada 2019 nanti juga tak lepas dari peran dan tanggung jawab pemuda dalam mensukseskannya.
“Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggu mu. Berjuanglah, lahirlah lah ide-ide serta tekad dan cita-cita. Pengorbanan mu tidak akan pernah sia-sia. Semoga melalui peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 90 ini, kita selalu menghormati jasa para pemuda, jasa pendiri bangsa dan jasa pahlawan kita. Ayo bangun pemuda, satukan Indonesia,” seru Saidi Mansyur.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan peneyrahan piagam penghargaan capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), oleh Kepala Dirjen Perbendaharaan Provinsi Kalsel, Usdek Rahyono, kepada Wabup Banjar, Saidi Mansyur. Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Pemkab Banjar dalam menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2017. (mj-20/dny)
