Setelah hari pertama dibukanya pendaftaran calon kepala daerah oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah Banjarbaru, pasangan petahana langsung mendaftar, maka di hari terakhir ini giliran pasangan bakal calon kepala daerah Banjarbaru, Iskandar-Iwansyah yang bertolak ke KPU untuk mendaftar sebagai calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Setelah Salat zuhur, tak seperti paslon lain, duo senior kader Golkar ini menggunkan motor roda dua menuju ke KPU dari kediaman sang calon Walikota, Gusti Iskandar, Ahad (6/9/2020) siang dan diiringi para pengurus partai pengusung dan relawan lainnya.
Setelah menyerahkan dokumen pendaftaran ke pihak KPU, lalu KPU memeriksa semua syarat pendaftaran yang diserahkan oleh paslon Iskandar-Iwansyah.
Kurang lebih satu setengah jam memeriksa berkas pendaftaran, Ketua KPU Banjarbaru, Hegar Wahyu Hidayat kepada media, semua dokumen dari Iskandar-Iwansyah telah lengkap dan diterima.
“Berkasnya sudah memenuhi syarat dan kami nyatakan diterima,” ucap Hegar.
Selain itu, tim pemenangan Iskandar-Iwansyah, Sugeng Santoso memyampaikan, pihaknya tidak menggunakan serimonial apapun, hanya menaiki sepeda motor.
Menurutnya, hal itu agar masyarakat dapat melihat dan menilai betapa merakyatnya pasangan yang menggunakan jargo Kawan Kita itu.
Disinggung terkait namanya yang masih terstruktur di Partai Amanat Nasional, sedangkan PAN sendiri mengusung paslon lain? Sugeng menjawab, ia akan menulis pengunduran dirinya dari kepengurusan PAN.
“Saya akan fokus untuk memenangkan paslon Iskandar-Iwansyah. Banjarbaru bersama ‘Kawan Kita’, Sejahtera,” teriaknya diiringi sahutan relawan lain.
Untuk diketahui, pada sore nanti juga akan ada paslon bakal calon kepala daerah yang akan mendaftarkan dirin ke KPU Banjarbaru, yakni Aditya-Wartono. (san/maf)