Karena Aditya dinyatakan positif Covid-19, bakal calon wakil walikota Banjarbaru, Wartono datang sendirian mendaftar ke KPU Banjarbaru, Ahad (6/9/2020) sore.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Bakal calon walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin telah dinyatakan positif Covid-19 dan harus isolasi mandiri, terpaksa bakal calon wakilnya, Wartono datang ke KPU Banjarbaru untuk mendaftar sebagai calon kepala daerah tanpa ia (Aditya) dampingi.
Pasangan bakal calon kepala daerah yang diusung oleh 3 partai politik, yakni PPP, Gerindra dan PDI Perjuangan ini mendaftar di hari akhir pendaftaran sekaligus menutup pendaftaran calon walikota dan wakil walikota Banjarbaru yang dibuka sejak, Kamis, (4/9/2020) kemarin.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah Banjarbaru, Hegar Wahyu Hidayat mengatakan, tidak mengapa jika salah satu paslon sedang dalam serangan Covid-19, namun diberikan penundaan saat tes kesehatan.
“Jika nanti sudah dinyatakan negatif, maka diperbolehkan menjalani tahapan berikutnya,” jelas Hegar kepada wartawan.
Menurutnya sah-sah saja, karena paslon sudah melampirkan surat ketidak hadiran pendaftaran melalui instansi. “Katanya, Ovie (sapaan akrab Aditya) kini sedang menjalani isolasi mandiri, di Jakarta.
“Untuk berkas, sudah kami pelajari dan hasilnya lengkap dan diterima,” timpal lelaki berkumis tipis itu.
Kedatangan Wartono yang hanya sendiri memasuki ruang KPU, diiringi sinoman hadrah beserta pengurus dari 3 partai, Gerindra, PPP dan PDI Perjuangan. (san/maf)