Bagaimana langkah-langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Banjar terkait pemulihan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19? Ada empat hal dikemukakan Sekad Banjar H Mokhamad Hilman ketika menyampaikan upaya pemulihan dampak ekonomi akibat covid-19 di Kabupaten Banjar.
BANJAR,koranbanjar.net – Fajrin selaku perwakilan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Kalimantan Selatan, mempertanyakan langkah apa saja dilakukan Pemkab Banjar dalam penanganan pemulihan dampak ekonomi saat pandemic covid-19.
Hal itu dia kemukakan saat digelarnya Ekspose Pemulihan Dampak Ekonomi Nasional/Daerah secara virtual di Mahligai Sultan Adam Martapura, Rabu (16/09/2020) pagi.
Sekda Banjar H Mokhamad Hilman mewakili Bupati Banjar H Khalilurrahman mengatakan, ada empat hal yang dilakukan oleh Pemkab Banjar dalam upaya pemulihan dampak ekonomi akibat Covid-19.
“Ada 4 hal yang dilakukan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pelaporan serta evaluasi,” ujarnya.
Dikatakan Hilman, realisasi penyerapan dana atau anggaran adalah dalam penanganan kesehatan merupakan yang terbanyak untuk penanganan dan pencegahan Covid-19.
Sementara masyarakat yang paling terdampak dari segi ekonomi adalah masyarakat perkotaan, karena perkotaan merupakan lokasi dimana masyarakatnya cukup dinamis dalam menjalankan aktivitasnya.
Lebih jauh Sekda Banjar menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Banjar juga memfokuskan anggaran di bidang kesehatan dalam penanganan dan pencegahan Covid-19 untuk masyarakat.
“Selain di bidang kesehatan serapan anggaran dana, kita juga menyediakan jaring pengaman sosial berupa bantuan sembako dan bantuan sosial lainnya, dibagikan kepada masyarakat terdampak,” jelas Sekda. (kominfobanjar/dya)