MARTAPURA, koranbanjar.net – Puluhan kelompok tani di Kabupaten Banjar dikumpulkan oleh Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar, Rabu (10/7/2019) tadi di aula kantor dinas setempat. Tujuan dari berkumpulnya para petani dari Keleompok Tani Sejahtera Desa Bawahan Pasar dan Kelompok Tani Desa Pasiraman Kecamatan Mataraman, ini tidak lain untuk menerima penyampaian sosialisasi Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) Perkebunan.
Kegiatan sosialisasi dibuka resmi oleh Kadis Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar Ir H Dondit Bekti Agustiono, sekaligus menyampaikan materi terkait. “Pengendalian haman tanaman merupakan hal sangat penting untuk meningkatkan produktivitas hasil perkebunan agar bisa optimal” katanya.
Pemeliharaan tanaman perkebunan dari OPT atau hama dan penyakit, dianjurkan dilakukan secara teratur dan kontinu, sehingga produksi berkualitas tinggi. Tentu saja ini berdasarkan pengamatan hama dan penyakit yang ada pada tanaman di kebun. Barulah menentukan prioritas utama dalam pengendalian OPT perkebunan.
Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar bertanggung jawab dalam upaya ikut melakukan pengendalian haman dan penyakit tanaman, diantaranya pengamatan berkala dan sosialisasi pengendalian OPT perkebunan. Misalnya tanaman kopi, cabai dan sebagainya. “Pelaksanaan sosialisasi tidak hanya dilaksanakan di Kecamatan Matraman tetapi juga para petani di kecamatan lainnya,” cetus Dondit. (dya)