Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Pencarian Korban Tenggelam di Marabahan Berlanjut ke Pedalaman

Avatar
627
×

Pencarian Korban Tenggelam di Marabahan Berlanjut ke Pedalaman

Sebarkan artikel ini
Pencarian korban tenggelam di Kabupaten Batola.
Pencarian korban tenggelam di Kabupaten Batola.

Proses pencarian orang tenggelam, Dai Roby, warga Jalan Jenderal Sudirman RT 16 Kecamatan Marabahan Kabupaten Barito Kuala, yang terjatuh dari Kapal Feri penyeberangan di Marabahan terus berlanjut ke Desa Pedalaman Baru, Kabupaten Batola, Selasa (31/08/2021).

BATOLA, koranbanjar.net – Sejumlah relawan BPK maupun anggota BPBD Batola, Tim SAR terus melakukan pencarian korban tenggelam di Sungai Barito dengan menggunakan perahu karet. Namun, hingga berita diturunkan, korban belum ditemukan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Menurut anggota BPBD Batola, Syahril, pencarian untuk sekarang masih dilakukan dan belum membuahkan hasil.

“Pencarian dilakukan oleh beberapa tim, mereka kami bagi sampai ke Desa Belawang hingga 10 kilometer dari lokasi tenggelam,” tambahnya.

Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, Dai Robby (25), terjatuh dari kapal feri penyeberangan Sungai Barito di Marabahan, Batola, Senin (30/8/2021) pukul 11.30 WITA.

Pencarian korban tenggelam, Dai Roby di Kabupaten Batola. (foto: faqih)
Pencarian korban tenggelam, Dai Roby di Kabupaten Batola. (foto: faqih)

Dai Robby terjatuh ke Sungai Barito saat berada di atas kapal feri penyeberangan roda 2 dari dermaga Sungai Gampa menuju Marabahan.

Informasi yang diperoleh koranbanjar.net, waktu itu korban duduk di haluan kapal feri, sambil minum kopi dengan kemasan botol. Tiba-tiba korban terjatuh ke sungai.

Melihat kejadian itu, pemilik kapal feri Rijiannor langsung menceburkan diri ke sungai dan berusaha menolong korban. Bahkan Rijiannor sempat merangkul dan memegang tangan korban. Namun arus sungai sangat deras, sehingga korban terlepas dan hanyut terbawa arus.

Orang tua korban, Iin ketika ditemui koranbanjar.net mengatakan, Roby sedang menginap di rumah temannya sejak Minggu (29/08/2021) pukul 23.30 WITA.

Kemudian, dia menelepon Roby untuk menanyai kabar dan bertanya tentang STNK yang sedang diurus. Paginya, dia mendapat berita, bahwa anaknya terjatuh ke sungai. Sehingga membuatnya shock.

Belum diketahui pasti mengapa penyebab korban terjatuh, para relawan dan Polairud sedang melakukan pencarian terhadap korban di Sungai Barito.(mj-39/sir)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh