PB Djarum akan mengirim atlet-atletnya ke kompetisi Eropa dalam waktu dekat. Beberapa nama tenar eks Pelatnas PBSI, turut diikutsertakan yakni Ihsan Maulana Mustofa, dan Ni Ketut Mahadewi Istarani.
KORANBANJAR – Di kategori dewasa, PB Djarum menurunkan lima atlet untuk mengikuti Spain Masters 2021 dan Austrian Open 2021. Sementara dari kategori junior, 12 atlet diboyong untuk mengikuti Slovenia International dan Croatia Valamar Junior Open.
Dari lima pebulutangkis dewasa yang dikirim klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah itu, Ihsan Mualana Mustofa jadi satu-satunya yang akan turun di sektor tunggal putra.
PB Djarum akan mengirim atlet-atletnya ke kompetisi Eropa dalam waktu dekat. Beberapa nama tenar eks Pelatnas PBSI, turut diikutsertakan yakni Ihsan Maulana Mustofa, dan Ni Ketut Mahadewi Istarani.
Di kategori dewasa, PB Djarum menurunkan lima atlet untuk mengikuti Spain Masters 2021 dan Austrian Open 2021. Sementara dari kategori junior, 12 atlet diboyong untuk mengikuti Slovenia International dan Croatia Valamar Junior Open.
Dari lima pebulutangkis dewasa yang dikirim klub yang bermarkas di Kudus, Jawa Tengah itu, Ihsan Mualana Mustofa jadi satu-satunya yang akan turun di sektor tunggal putra.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum Yoppy Rosimin, mengatakan keikutsertaan atlet PB Djarum di turnamen-turnamen Eropa ini adalah upaya klub menambah pengalaman sekaligus mengasah kemampuan para pebulutangkis muda yang muaranya nanti adalah prestasi bagi bangsa Indonesia.
“Khusus bagi atlet di kategori junior, ini akan menjadi medan laga untuk mengasah kemampuan dan memperkuat mentalitas mereka menghadapi kejuaraan-kejuaraan berkaliber dunia di masa mendatang,” ujar Yoppy dalam jumpa pers yang digelar secara daring, pada Kamis (6/5/2021).
Vita Marissa selaku Pelatih & Manajer Tim Atlet Dewasa PB Djarum berharap atlet-atlet yang diberangkatkan ke Spain Masters 2021 dan Austrian Open 2021 bisa memberikan prestasi terbaik.
“Saya berharap banyak kepada Ihsan yang sudah berlatih sedemikian keras untuk menghadapi turnamen ini. Saya yakin, kejuaraan ini merupakan bagian penting dalam kariernya sebagai pebulutangkis,” beber Vita.
“Sementara untuk dua ganda campuran yaitu Dejan/Serena dan Ghana/Ni Ketut, ini adalah waktunya untuk naik level di kelas dewasa setelah mereka sudah kenyang pengalaman di level junior,” tambahnya. (suara.com)
