Bulan maulid di Kabupaten Hulu Sungai Tengah memang berbeda dengan daerah lainnya, selama satu bulan penuh selama di setiap daerah di Bumi Murakata, pasti merayakan dengan suka cita, namun sejak dua tahun terakhir hal serupa tidak bisa di laksanakan karena pandemi covid-19.
HULU SUNGAI TENGAH, koranbanjar.net – Meskipun masih sekitar dua bulan lagi memasuki bulan Maulid atau Bulan Rabiul Awal, masyarakat Kabupaten Hulu Sungai Tengah sudah berancang-ancang untuk mengadakan maulid Rasulullah SAW.
Di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, khususnya di Kecamatan Barabai sendiri, setiap malam selama sebulan penuh di bulan kelahiran Rasulullah SAW tersebut selalu dilaksankan meriah.
Namun fakta yang terjadi, sejak dua tahun terakhir, kegiatan maulid seperti sebelumnya tidak bisa dilaksanakan akibat wabah pandemi covid-19 yang melanda seluruh dunia.
Tahun 2022 ini masyarakat berharap kegiatan Maulid khususnya di Kecamatan Barabai, bisa dilaksanakan seperti dulu lagi, yang mana setiap hari bahkan malam, kegiatan maulid dilaksanakan bergantian antar kampung tersebut.
Keinginan itu keluar dari mulut seorang warga Barabai, Faidurrahman, dirinya mengaku sudah lama tidak merasakan acara kegamaan tersebut.
“Mudahan bulan maulid tahun ini kita bisa laksanakan dan bisa mengundang ataupun menghadiri undangan di kampung-kampung di wilayah Barabai,” ujarnya.
Nur ipansyah warga Simpang 10 Barabai juga sudah siap menerima undangan, bahkan meghadiri undangan maulid yang digelar disetiap wilayah yang ada di seputaran Kecamatan Barabai.
“Kami sudah siap, bahkan sudah membuat list daftar undangan masuk ke wilayah lingkungan kami,” ujarnya sambil memperlihatkan daftar list peringatan maulid selama sebulan penuh.
(mdr/slv)