Tim Evaluasi Zona Integritas Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi(RB) Arif Tri Hariyanto dan Novi Kapitasari sangat terkesan dengan kehadiran dua mobil pelayanan publik, mobil ambulans dan pemadam kebakaran milik Kejaksaan Tinggi(Kejati) Kalimantan Selatan.
BANJARMASIN, koranbanjar.net –
Kepada koranbanjar.net, Kamis( 3/11/2020), Plt Kepala Kejaksaan Tinggi(Kajati) Kalimantan Selatan, Widagdo SH.MH mengatakan, mengapa Tim Kemenpan RB sangat terkesan terhadap dua mobil pertolongan darurat tersebut.
“Karena menurut mereka, Ini suatu pelayanan publik yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” ujar Asisten Pembinaan ini.
Menurut Widagdo dalam perubahan menuju zona integritas Wilayah Birokrasi Bebas Melayani(WBBM), ditekankan pada pelayanan masyarakat.
“Tim evaluasi Kemenpan RB menilai bagus apa yang telah dilakukan pihak Kejati Kalsel,” akunya.
Kedatangan Tim Evaluasi Zona Integritas Kemenpan RB secara langsung adalah melihat pembangunan atau perubahan Kejati Kalsel sebagaimana yang diharapkan pejabat terdahulu.
Selain itu, lanjut Widagdo, agar pihak Kejati Kalsel di bidang Datun membuka posko di Kantor Pemerintahan Provinsi(Pemprov) Kalsel dalam rangka pelayanan.
“Untuk posko, saat ini masih kami pikirkan, karena harus ada persetujuan dari pihak Pemprov, sebab ini juga bersentuhan langsung dengan masyarakat,” terangnya.
Tim Evaluasi dari Kemenpan RB, tambah Widagdo, juga mengharapkan pemeriksaan perkara yang dilakukan bidang pidsus terpantau CCTV, agar progresnya bisa dilihat di Kajati.
Begitu pula sistem CMS yang dimiliki, juga diminta terkoneksi dengan Kejari-Kejari di Kabupaten Kota.
Diingatkan kembali, Kejari Hulu Sungai Selatan(HSS) dan Hulu Sungai Tengah(HST), sudah mendapatkan predikat WBK dari Kemenpan RB. Saat ini, mereka bersama Kejari Banjarbaru sedang menuju WBBM.
Kedatangan Tim evaluasi zona integritas Kemenpan RB itu ingin melihat secara fisik enam perubahan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan.
Saat peninjauan, Tim Evaluasi Zona Integritas Kemenpan RB didampingi Pelaksana Tugas(Plt) Kajati Kalsel Widagdo, para asisten, dan Kasi WBK/WBNM meninjau seluruh kantor dan melihat secara langsung terkait perubahan di Kejati Kalsel.
“Kedatangan kami ke Kejati Kalsel untuk klarifikasi secara langsung ke lapangan terkait pembangunan zona integritas Wilayah Birokrasi Bebas Melayani, yang dimiliki Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan,” ucap Arif.
Arif mengakui, Kejati Kalsel sudah mendapat predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kemenpan RB. Namun, diharapkan Kejati Kalsel bisa mendapat predikat yang lebih tinggi lagi yakni WBBM.
Dari penilaian secara global, Arif mengatakan pembangunan Zona Integritas yang dimiliki Kejati Kalsel menuju WBBM cukup bagus, terutama pada sarana prasarana yang dimiliki.
“Sarana prasarananya bagus, dan sistemnya transfaran,” pungkas Arif Tri Hariyanto. (yon)