Ketua DPRD Kabupaten Banjar H Muhammad Rofiqi SH menekankan kepada eksekutif, agar penanganan pasca banjir, ini lebih memaksimalkan perbaikan infrastruktur dan pertanian di Kabupaten Banjar.
BANJAR,koranbanjar.net – Ditemui disela-sela meninjau banjir di kawasan Kelurahan Keraton Kecamatan Martapura, Rabu (24/3/2021). Rofiqi mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan rapat dengan Sekda Banjar H Mokhamad Hilman terkait musibah banjir dan pasca banjir.
Juga rapat bersama jajaran Dinas PUPR Kabupaten Banjar dan jajaran terkait lainnya yang berhubungan dengan penanganan banjir dan pasca banjir.
“Bagaimana solusi yang mereka kemukakan, kami dengan tugas dan wewenang sebagai legislatif siap support dana,” ungkapnya.
Bila anggaran mengarah kepada penanganan alokasi banjir, DPRD Kabupaten Banjar akan memberikan dukungan. Karena, samppai sekarang juga pihaknya tetap mendampingi.
Namun, disebutkan ini terkendala aturan. Menurut mereka, tidak boleh ada lintas antar lembaga SKPD.
“Tapi, kami melihatnya sekarang ini bidang pertanian dan segala macam alat pertanian, hancur. Sedangkan musim tanam sudah mulai berlangsung,” katanya.
Memprihatinkan ketika petani akan panen nanti justru tidak mempunyai alat untuk panen padi.
“Anggaran yang sedikit ini, perhatikan pertanian dan infrastruktur dululah, karena sudah sangat parah kondisinya,” saran Ketua DPRD Kabupaten Banjar.
Apakah ada solusi meringankan para warga terdampak banjir? “Kita sudah melihat BPBD Kabupaten Banjar dikabarkan mendapatkan penghargaan penanganan banjir yang terbaik, tapi kita bingung inidikatornya apa?,” katanya.
Sebab, pembagian bantuan saja, dinilainya, tidak begitu lancar. Ia menyarankan Pemkab Banjar supaya punya inisiatif meringankan beban masyarakat.
“Kalau melihat kondisi sekarang sepertinya tidak punya inisiatif, justru relawan yang lebih berperan dengan dana pribadi,” ucapnya. (dya)