Tabalong Cup Prix 2023 Kejuaraan Nasional Balap Motor Motoprix Region C Kalimantan seri pertama, berlangsung di Sirkuit Marido, Kabupaten Tabalong.
TABALONG, koranbanjar.net – Kegiatan dibuka Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Norzain A Yani, Minggu (21/05/2023).
Norzain dalam sambutannya menyampaikan ajang tersebut menjadi salah satu perhatian besar terhadap pembinaan dan pengembangan olahraga khususnya balap motor.
Sehingga pada saatnya nanti mampu melahirkan pembalap yang mampu berlaga untuk mengukir prestasi pada event yang lebih besar dimasa yang akan datang.
“Kejuaraan balap motor ini memiliki makna yang luas dan positif, terutama bagi pembinaan bakat generasi muda, khususnya yang gemar olahraga balap motor,” ucapnya.
Ia juga mengapresiasi atas terselenggaranya event tersebut yang tudak hanya menjadi sarana untuk memamerkan keahlian dan bakat para pembalap, namun menjadi momen untuk mempererat persatuan dan kesatuan.
“Seperti yang sama-sama kita ketahui dimana dari 143 pembalap yang mengikuti event ini bukan hanya berasal dari pulau Kalimantan, tetapi juga dari Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, bahkan dari Papua,” ungkapnya.
Menurutnya, meskipun kegiatan tersebut berfokus dalam bidang olahraga dan hiburan, namun juga menjadi faktor penggerak dalam pertumbuhan perekonomian di Tabalong.
“Dengan ini dapat meningkatkan pariwisata, memicu penjualan sparepart kendaraan, mendukung industri perhotelan dan perdagangan, serta memberikan peluang bisnis bagi sponsor dan penyedia jasa terkait,” ujarnya.
Diharapkan Norzain, Kejurnas Motoprix Region C 2023 bisa memperkenalkan daerah khususnya Bumi Sarabakawa kepada para pembalap dan pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia.
“Dimana Kabupaten Tabalong yang dulunya dikenal sebagai daerah ujung utara Kalimantan Selatan, tapi kedepan Kabupaten Tabalong akan menjadi Serambi Depan Kalimantan Selatan penyangga Ibukota Nusantara,” harapnya.
Sementara Ketua Pelaksana kegiatan, Irawan Hidayat mengatakan, setidaknya lebih dari 300 starter mengikuti ajang kejurnas Motoprix seri pertama ini yang berasal dari berbagai daerah.
“Masing-masing starter ini diisi oleh 143 peserta dari berbagai daerah yaitu pembalap-pembalap nasional region Kalimantan,” katanya.
Irwan mengungkapkan, ajang kejurnas kali ini merupakan yang kesekian kalinya pihaknya dipercaya sebagai penyelenggara.
“Tentu suatu sebuah pencapaian dan prestasi karena kita sudah 5 tahun beruntun melaksanakan kegiatan kejurnas sehingga Kabupaten Tabalong sebagai barometer olahraga di Kalimantan,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, selama kejurnas berlangsung, pihaknya juga melibatkan sejumlah UMKM binaan HIPMI Tabalong yang menjual berbagai produk olahan lokal di stand yang berada di sekitar lokasi kegiatan.
“Kegiatan ini kami juga mengusung 8 pelaku UMKM bersama dengan teman-teman Hipmi Tabalong,” pungkasnya.
(anb/rth)
