Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Transportasi

Jenazah Nadjmi Adhani Disalatkan Keluarga Hingga Pejabat; Sebagian Akses Jalan Ditutup

Avatar
475
×

Jenazah Nadjmi Adhani Disalatkan Keluarga Hingga Pejabat; Sebagian Akses Jalan Ditutup

Sebarkan artikel ini

Wali Kota Banjarbaru Nadjmi Adhani tutup usia, Senin (10/8/2020) pukul 02.30 Wita. Mulai dari keluarga, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) hingga pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin, ikut menyalatkan jenazah di Halaman Gedung Instalasi Pemulasaran RSUD Ulin Banjarmasin, sekitar pukul 07.37 Wita.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Sebagian akses jalan ditutup oleh sejumlah petugas TNI dan Polri, yang turut menjaga lokasi pemulasaran. Jenazah Nadjmi Adhani tampak ditaruh di peti, dengan dibungkus plastik.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Terpantau koranbanjar.net, prosesi salat jenazah diimami Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina. Diikuti jemaah lain seperti Wawali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan, Danrem 101 Antasari Banjarmasin Brigjen TNI Firmansyah, Kadinkes Banjarmasin Machli Riyadi, serta sejumlah keluarga almarhum.

Wawali Kota Banjarbaru Darmawan Jaya Setiawan mengatakan, proses pemakaman di Taman makam Bahagia Banjarbaru dilakukan sesuai protokol kesehatan.

“Masyarakat yang ingin salat jenazah, silakan dimana saja. Yang ingin melayat, akan dibatasi jumlahnya karena mengikuti anjuran protokol kesehatan covid-19,” kata dia.

Hingga pukul 07.40 Wita, jenazah diberangkatkan menggunakan mobil ambulans menuju Taman Makam Bahagia, Banjarbaru. Di mana lokasi tersebut, menjadi tempat peristirahatan terakhir orang nomor satu di Banjarbaru itu.

Seperti diketahui, Nadjmi Adhani dinyatakan positif covid-19 sejak bulan Juli lalu. Kemudian, ia dirujuk ke RSUD Ulin Banjarmasin untuk menjalani perawatan intensif. Namun, dirinya juga sempat dikabarkan kritis karena kadar oksigen menurun, Minggu (9/8/2020) sore. (ags/ykw)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh