MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Jalan desa yang biasanya digunakan masyarakat untuk jalan alternatif Martapura-Mataraman yang ada di Desa Pingaran Ulu, saat ini kondisinya cukup memprihatinkan. Pasalnya, selain rusak dan berbatu, jalan sepanjang 3 kilometer yang juga bisa menjadi tembusan jalan menuju Kecamatan Karang Intan ini sudah lama tidak diperbaiki.
Berdasarkan pantauan langsung koranbanjar.net, keadaan aspal jalan sudah nyaris seluruhnya terkelupas hingga batu yang berada di bawahnya menjadi muncul ke permukaan jalan. Selain itu, di beberapa ruas jalan juga terdapat banyak lubang.
Menurut warga setempat, Udin, kondisi jalan yang rusak ditambah jalan yang sempit, seringkali memaksa mobil turun hingga ke bahu jalan, bahkan sampai memasuki halaman rumah warga apabila sedang berpapasan dengan mobil lainnya
“Kita berharap jalan ini segera diperbaiki, karena ini merupakan jalan alternatif yang menghubungkan beberapa kecamatan di Kabupaten Banjar,” harapnya.
Menanggapi hal ini, saat dikonfirmasi koranbanjar.net, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar, Ahmad Solhan, mengatakan, Jalan Desa Pingaran Ulu desa itu bisa segera diusulkan melalui musyawarah perencanaaan pembangunan (Musrenbang) kecamatan.
“Jadi silahkan usulkan melalui prosedur musrenbang kecamatan. Kemudian, dari kecamatan ke kabupaten, usahakan usulannya dijadikan prioritas kabupaten. Setelah prirotas di kabupaten, kami tinggal melaksanakan,” ujar Solhan, saat ditemui koranbanjar.net di kantor Dinas PUPR Kabupaten Banjar, Rabu (31/10).
Ia menekankan, jika perbaikan jalan dipinta langsung ke Dinas PUPR, maka kurang tepat, kecuali untuk pemeliharaan jalan. “Jika ingin lebih cepat, dana desa bisa digunakan untuk pembangunan jalan,” tuturnya. (mj-20/dny)