Polisi belum bisa memastikan korban gantung diri pada sekitar mess PT Putra Perkasa Abadi (PPA), Desa Hati’if Kecamatan Teluk Kepayang, Tanah Bumbu. Pasalnya, penemuan sosok mayat tergantung diketahui merupakan seorang pria ini, sebagian hanyalah tinggal tengkorak.
TANAH BUMBU, koranbanjar.net- “Sementara belum bisa kita pastikan orangnya, karena korban gantung diri hampir tidak bisa di kenali,” kata Kapolsek Kusan Hulu, Akp Gatot Permadi saat dikonfirmasi pada Sabtu (26/6/2021) malam.
Seperti diketahui, peristiwa penemuan mayat gantung diri dengan seutas tali biasa untuk mengikat barang ini, terjadi pada Jumat (25/6/2021) sekitar pukul 17.30 Wita. Korban ditemukan, oleh salah satu karyawan PT PPA setempat, saat ia ke belakang mess berjarak sekitar 300 meter.
“Iya benar ditemukan oleh salah satu karyawan PT PPA, memang mayatnya sudah hampir semingguan lebih diperkirakan, karena sampai kelihatan tengkoraknya dusaho,” ungkapnya ketika ditanya lewat telpon WhatsApp pukul 19.52 Wita.
Disinggung mengenai, adanya indikasi korban telah sengaja dibunuh oleh seseorang, ia mengklaim masih terus melakukan penyelidikan hingga saat ini.
“Sejauh ini kami masih melakukan lidik, jadi mohon bersabar menunggu hasil pemeriksaan,” ujarnya.
Dikaitkan, dengan hilangnya seorang pria Ahmad Supian Noor (28) merupakan warga Jalan Sekumpul, Gang Embes Kelurahan Sekumpul, Kabupaten Banjar yang hilang hingga selama 10 hari, lantaran diketahui memang berstatus sebagai pekerja di PT PPA.
Polisi mengaku, memang ada arah kesana. Namun, menurutnya sebaiknya menunggu hasil autopsi dari pihak RSUD Ulin Banjarmasin.
“Jadi anggota kami sudah ada yang ikut ke Banjarmasin sampai malam tadi masih di perjalanan, untuk membawa mayat korban dilakukan autopsi terlebih dahulu, agar mengetahui sebenarnya siapa mayat tersebut,” jelasnya.
Memang diakuinya, ciri-ciri korban gantung diri sangat persis dengan Ahmad Supian Noor.(ags/hip)