Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Haul Datu Kelampayan ke-213 Dihadiri Banyak Tokoh Ulama dan Pejabat, Guru Khalil Absen

Avatar
847
×

Haul Datu Kelampayan ke-213 Dihadiri Banyak Tokoh Ulama dan Pejabat, Guru Khalil Absen

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Puncak Haul Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari ke-213 yang digelar di ruang induk Masjid Tuhfaturraghibin Desa Dalam Pagar Ulu, Martapura Timur, Kabupaten Banjar, Senin (10/6/2019), selain disesaki puluhan ribu jamaah juga dihadiri banyak tokoh agama dan pejabat.

Nampak terlihat seperti Tuan Guru Muaz Hamid, Guru Wildan Salman pimpinan Tahfiz Darussalam Martapura, Guru Hasanuddin serta para habaib dan pemuka agama hingga luar pulau Kalimantan dan manca negara. Dari pejabat, Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor yang pada acara itu memberikan sambutan. Selain itu juga nampak hadir Gubernur Kalsel periode 2005-2010 dan 2010-2015 yakni H Rudy Ariffin, juga mantan Bupati Banjar 2 periode Pangeran Khairul Saleh.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Selain itu juga turut hadir Sekdaprov Kalsel Abdul Haris Makkie, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina, Anggota DPR RI Syafullah Tamliha dan putra Rudy Ariffin yakni Aditya Mufti Ariffin, Ketua DPRD Banjar H Rusli, Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Forkopimda dan pejabat penting lainnya.

Namun terasa ada belum lengkap pada puncak haul tadi, yaitu tanpa kehadirannya Bupati Banjar KH Khalilurrahman. Kabarnya, absennya bupati yang kerap disapa Guru Khalil itu karena sedang menjalankan ibadah Umrah hingga 24 Juni mendatang.

Meski absen pada acara puncak haul, Guru Khalil rupanya sudah menghadiri rangkaian haul pada Jumat (7/6/2019) malam, di Masjid Tuhfaturraghibin Dalam Pagar. Seperti diketahui, rangkaian haul dilaksanakan selama tiga malam berturut-turut yang dimulai pada Jumat malam.

Pada Jumat malam tersebut dilakukan pembacaan Burdah dan dzikir Nasyid. Selanjutnya Sabtu malam dilanjutkan di Kubah Makam Datu Kelampayan di Desa Kelampayan Tengah dengan pembacaan Maulid Azab dari rombongan maulid Majelis Ar Raudhah Sekumpul yang dipimpin Guru Sa’duddin Salman. Kemudian Minggu malam, masih bertempat di Kubah Datu Kelampayan, Tahfidzul Quran pimpinan Tuan Guru H Wildan Salman melaksanakan dzikir Nasyid, yang kemudian dilanjutkan dengan ziarah bersama dengan Tuan Guru H Syaifuddin Zuhri dan rombongan dari Majelis Taklim Bani Ismail Banjarmasin.

Haul Datu Kelampayan ke-213 Dihadiri Banyak Tokoh Ulama dan Pejabat, Guru Khalil Absen
Foto jamaah yang duduk di luar Masjid Tuhfaturraghibin Dalam Pagar pada acara puncak Haul Datu Kelampayan ke-213. Jamaah yang hadir puluhan ribu dari berbagai penjuru. (foto: hendra/koranbanjar.net)

Haul puncak dimulai pagi pukul 09.00 Wita. Acara diawali dengan pembacaan syair maulid yang dibawakan oleh grup maulid Dalam Pagar dan Majelis Raudahtul Anwar. Selanjutnya pembacaan ayat suci Alquran, pembacaan manaqib Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari yang dibacakan Tuan Guru Zainal Ilmi Dalam Pagar, pembacaan surah Yasin oleh Tuan Guru Wildan Salman, dan Tahlil dipimpin Tuan Guru Masdar yang diakhiri dengan doa.

Kendati sempat diguyur gerimis pada awal mulai, namun tidak menyurutkan antusiasme jamaah untuk berhadir. Acara pun berjalan nampak khidmat mengikuti hingga selasai.

Pimpinan Yayasan Muhammad Arsyad Al Banjari, H Muhammad Husin mengungkapkan, haul Datu Kelampayan ini selalu dilaksanakan oleh zuriat sejak dulu tiap tahunnya. “Ini (haul) merupakan salah satu berkah beliau (Datu Kelampayan), sejak beliau wafat 213 tahun yang lalu peringatan ini selalu dilaksanakan terus menerus oleh cucu beliau,” tutur salah satu ulama yang juga keturunan Datu Kelampayan itu. (dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh