Geger, warga telah menemukan mayat seorang laki-laki mengapung di antara tumpukan tumbuhan eceng gondok (ilung, bahasa Banjar) di Sungai Barito, tepatnya di depan Kantor PT. Tanjung Raya Timber, Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan, Selasa (2/1/2021) sekitar pukul 10.00 Wita.
BANJARMASIN. koranbanjar.net – HRD PT TRP, Gerardus Wedo mengungkapkan, saat itu salah satu warga sedang memulung barang bekas di tumpukan eceng gondok.
Lanjut ceritanya, tiba-tiba pemulung itu berteriak ada mayat, spontan membuat warga geger termasuk seisi karyawan kantor perusahan kayu lapis itu keluar menyaksikan penemuan mayat dalam kondisi terlentang itu.
“Kondisinya mengenaskan, badannya bengkak, berbau busuk, tengkorak mukanya keliatan, wajahnya hancur, sudah tidak ada dagingnya, pokoknya sulit dikenali, mungkin dimakan ikan atau apa,” ungkapnya saat dihubungi via telepon.
Setelah kurang lebih 10 menit, setelah warga bekerjasama dengan pihak PT TRP sigap menghubungi aparat penegak hukum, Polairud bersama beberapa tim evakuasi emergensi datang mengangkat mayat yang diperkirakan berusia 50 tahun lebih ini.
Setelah itu, mayat lelaki paruh baya langsung dibawa ke Kantor Polairud Polresta Banjarmasin. Selanjutnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin untuk di visum.
Sementara, Aipda Fery Gunawan, anggota Buser Reskrim Polairud Polresta Banjarmasin kepada koranbanjar.net mengatakan, setelah divisum, tidak ada tanda-tanda unsur pidana, namun ia tidak mengetahui penyebab tenggelamnya orang tua ini.
Akan tetapi kata Fery, dari keterangan keluarga, mayat bernama lengkap Joko Rusmanto, warga Jalan Dharma Bakti V Rt.13 Kelurahan Pemurus Luar Kecamtan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin, baru sembuh dari penyakit stroke.
“Pihak keluarga katanya sudah mengikhlaskan, jadi mayat kita serahkan langsung kepada pihak keluarganya untuk diurus,” pungkasnya.(yon/sir)