Untungnya, aksi nekat MI bisa diselamatkan oleh ABK yang sempat melihat korban melompat dari atas kapal.
Saat melompat menceburkan diri ke laut tersebut, korban sempat menyebut nama sang kekasih yang bikin dirinya patah hati.
Informasinya, sebelum melakukan aksi percobaan bunuh diri itu, MI menaiki kapal feri KMP Suramadu di pelabuhan Pototano tujuan Lombok.
Dalam perjalanan sesampai di Selat Paserangan wilayah Sumbawa Barat, tiba-tiba korban meloncat dari anjungan kapal feri ke tengah laut, yang anehnya sebelum melompat korban sempat berteriak minta tolong.
Yang lebih aneh lagi, saat hendak ditolong korban malah menolak pertolongan, ia juga selalu meneriakkan nama seseorang. Aksi korban ini diketahui ABK setelah mendengar teriakan salah satu penumpang.
ABK kapal yang melihat korban langsung melompat ke laut untuk melakukan penyelamatan. Hingga kemudian MI bisa dievakuasi dari lautan.
Sesampai di Pelabuhan Kayangan MI langsung dibawa ke Puskesmas Labuhan Lombok.
Koordinator Dinas Perhubungan Provinsi NTB Pelabuhan Khayangan-Poto Tano, Lalu Muhlis membenarkan adanya kejadian salah satu penumpang kapal feri KMP Suramadu.
Penumpang yang nekat melompat ke laut itu diduga stres diputuskan pacarnya dan ditinggal kawin.
Kapolsek KP3 Pelabuhan Lombok, Ipda Sahirman juga membenarkan peristiwa itu.
“Korban telah dijemput keluarganya dan dibawa pulang,” ucap Sahiman. (suara)