Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Religi

Bersama Putri Karima, Komunitas Begaya Jajaki Sejarah Kesultanan Banjar

Avatar
364
×

Bersama Putri Karima, Komunitas Begaya Jajaki Sejarah Kesultanan Banjar

Sebarkan artikel ini

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Menjelajahi sejarah Kesultanan Banjar, Komunitas Bersama Gali Sejarah Dan Budaya (Begaya) Kalimantan Selatan mengadakan tour bersama Putri Dhia Karisma, seorang putri dari Sultan Banjar Pangeran Khairul Saleh.

Salah satu Founder (pendiri) Begaya, Doni Ramadan kepada media menjelaskan, kegiatan perjalanan sejarah dengan menyusuri sungai (susur sungai) ini, adalah ingin mengetahui lebih dalam mengenai awal mula terbentuknya Kesultanan Banjar di Kalimantan Selatan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Dalam tour ini kami akan mengunjungi lokasi bersejarah di Kalsel, yakni makam Pangeran Suriansyah, raja pertama Kerajaan Banjar, sekaligus ingin mengetahui lebih dalam tentang awal mula terbentuknya Kesultanan Banjar, sehabis dari makam, kami berjalan kaki menuju Masjid Pangeran Sultan Suriansyah,” terang Doni didampingi Ketua Humas Begaya, Muhammad Yahya, Sabtu (15/2/2020) saat berada di Siring 0 Kilometer Banjarmasin.

Lanjutnya, tujuan kegiatan ini adalah untuk lebih mengenal sejarah dan budaya lokal khususnya tentang awal terbentuknya Kesultanan Banjar di Kalimantan Selatan, dimana pesertanya terdiri dari umum khususnya anak muda millenial yang hobi dan ingin mengupas sejarah.

“Mengapa pesertanya terkhusus anak muda, karena ingin menumbuhkan kembali kecintaan kami pada sejarah, terutama sejarah lokal Kesultanan Banjar, yang mana selama ini kami sama sekali belum mengetahui lebih dalam apa dan bagaimana awal mula terbentuknya Kesultanan Banjar di Kalsel,” jelasnya.

Kemudian ia menambahkan selama dalam perjalanan dari makam menuju ke Masjid Pangeran Suriansyah, peserta yang berjumlah kurang lebih 30 orang itu akan berjalan kaki menuju masjid, sembari melihat-lihat cagar budaya apa yang ada di sekitar makam, dari sana pemandu sejarah akan menjelaskan tempat sejarah atau budaya yang dikunjungi.

“Kami berharap dengan melihat langsung situs sejarah lokal ini, dapat menumbuhkan lebih dalam lagi kecintaan kami pada sejarah,” harapnya.

Bersama Putri Karima, Komunitas Begaya Jajaki Sejarah Kesultanan Banjar

Gambar kedua: Putri Dhia Karima anak Sultan Banjar, Sultan Khairul Saleh sedang mengunjungi makam Sultan Suriansyah Kuin Selatan.

Sementara Putri Karima mengungkapkan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan ini, bangga dengan anak-anak muda khususnya kaum milineal dapat mengenal sejarah lokal di Kalimantan Selatan.

“Akhirnya mereka yang tidak tahu menjadi tahu, saya berharap kegiatan ini membawa manfaat tentunya menambah wawasan dan pengetahuan tentang sejarah di Kalimantan Selatan, pokoknya semakin dikenal lah kita,” pungkasnya.(yon)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh