MARTAPURA,KORANBANJAR – Jumlah angka kecelakaan lalu lintas pada arus mudik mulai H-7 hingga H+5 lebaran 2018 tercatat menurun drastis dibanding tahun lalu. Tercatat selama operasi pengamanan mudik lebaran hingga H+7 hanya ada satu kasus lala lantas yang menyebabkan 1 orang tewas, dan satu orang lainnya luka-luka.
Hal itu dituturkan Kasat Lantas Polres Banjar AKP Indra Agung Perdana Putra, pada operasi pengamanan mudik ini tercatat hanya ada satu kasus laka lantas, dengan satu pengendara tewas, satu pengendara luka ringan, kerugian sebesar Rp500 ribu. Hal itu merupakan penurunan sebesar 75% dari tahun 2017 kemarin.
“Untuk operasi pengamanan mudik terhitung sejak H-7 hingga H+7 angka lakalantas menurun, kalau tahun 2017 kemarin ada sebanyak 5 kasus, di tahun 2018 ini hanya ada 1 kasus,” ujarnya
Dia menambahkan, hal ini tentu dapat menjadi motivasi untuk semua jajarannya agar ke depan lebih baik dalam melakukan pengamanan.
“Saya mengapresiasi kinerja petugas di lapangan, dan semoga trend positif ini bisa terus kita tingkatkan,” katanya.
Semenatra untuk kasus tilang pada operasi pengamanan mudik kemarin mengalami peningkatan, jika tahun 2017 kemarin kasus tilang sebanyak 80 kasus, 2018 ini tercatat sebanyak 130 kasus.(sai/sir)