Setelah berhasil melalui beberapa tahapan tes Calon Pegawai Negeri Sipil(CPNS) Kejaksaan Republik Indonesia(RI), Reni Gladis Karina seorang gadis cantik lulusan Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat(ULM) Banjarmasin 2015 ini mengungkapkan perasaannya sangat lega.
BANJARMASIN, koranbanjar.net –
Perasaan anak M.Akli seorang Wartawan Kalimantan Pos(KP) ini diutarakan kepada koranbanjar.net saat diminta wawancara usai menjalani tes katagori sarjana di ruang Kepala Kejaksaan Tinggi Kalsel, Arie Arifin SH.MH, 22 September lalu.
“Perasaan saya lega, karena dalam satu tahun ini menunggunya cukup lama karena ada penundaan sebab virus Corona
Namun alhamdulillah semua dilaksanakan dengan protokol kesehatan,” ungkap gadis bertitel SH.MH ini seraya mengucapkan syukur.
Ketika ditanya motivasinya menjadi jaksa, Gladis biasa ia dipanggil mengatakan ingin mengabdi dan membela Negara.
“Jika lulus, saya ingin menjadi jaksa yang berintegritas,” inginnya.
Saat ini dirinya sebagai konsultan hukum di Lembaga Bantuan Hukum(LBH) ULM. Sebelum mengikuti beberapa tahapan tes, Gladis biasa ia dipanggil mengatakan dari awal dirinya sudah mempersiapkan segalanya.
“Sehingga sampai sejauh ini saya menjalaninya dengan lancar,” akunya.
Pada tahun sebelumnya, Gladis pernah mendaftar CPNS namun gagal. Ia berharap pada tahun ini lulus menjadi pegawai Kejaksaan RI.
Sebelumnya Kepala Kejaksaan Tinggi(Kajati) Kalimantan Selatan menguji(mengetes) langsung 123 peserta CPNS Kejaksaan Republik Indonesia(RI) bersama jajarannya yakni 4 Asisten Kejati Kalsel, pada Selasa (22/9/2020) lalu di Kantor Kejati Kalsel Banjarmasin.
Kepala Kejaksaan Tinggi, Arie Arifin SH.MH diwakili Asisten Pembinaan(Asbin), Widagdo SH.MH mengatakan, hari itu adalah tes tahap kedua, setelah tes tahap satu berupa keterampilan beladiri dan mengemudi.
Asbin menjelaskan, peserta katagori S1 berjumlah 22 orang wawancara langsung dengan Kepala Kejaksaan Tinggi(Kejati) Kalimantan Selatan, Arie Arifin, bertempat di ruang tugas Kajati.
Demikian pula tingkat SMU, semua dilakukan dalam ruangan masing-masing Asisten Kejati Kalsel, yakni Asisten Pembinaan(Asbin), Asisten Pidana Khusus(Aspidsus), Asisten Pengawasan(Aswas) dan Asisten Pidana Umum(Aspidum). (yon)