Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Banjarmasin tampaknya bakal kembali mendukung Ibnu Sina sebagai calon Wali Kota Banjarmasin pada Pilwali 2020 nanti.
BANJARMASIN, Koranbanjar.net – Kendati saat ini nama bakal calon Wali Kota Banjarmasin dari kader PKS masih menyisakan tiga nama, Ibu Sina, Musyafir Zakir, dan Ardiansyah (mantan Wakil Bupati HSS), namun menurut Ketua DPD PKS Banjarmasin, Hendra, Ibnu Sina memiliki peluang paling besar di antara tiga nama tersebut. Sebab, Ibnu Sina merupakan petahana yang sangat berpengaruh memiliki poin tinggi.
“Ketentuan itu nanti bisa kita lihat, di antaranya dari hasil survei secara objektif di pusat,” kata Hendra, saat ditemui di kantornya, Kamis (26/3/2020).
Selain tiga nama tersebut, saat ini masih ada sejumlah nama lain di luar PKS yang juga bakal didukung partai belambang bulan sabit dan padi itu. Sejumlah nama itu di antaranya ialah Ananda (Ketua DPD Golkar Banjarmasin), Habib Alwi Al Nafis dari PKB, Subhan Syarief (Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi LPJK Kalsel).
Hendra mengatakan sejumlah tersebut masih berpeluang diusung PKS Banjarmasin. “Itu karena DPW dan DPP masing-masing masih dalam tahap penggodokan. Berarti memang masih ada peluang. Tapi kalau petunjuk kita ialah (mendukung) kader dari internal (PKS),” jelasnya.
Terkait keterlambatan PKS mengumumkan bakal calon yang mereka usung pada Pilwali Banjarmasin nanti, diungkapkan Hendra, karena dinamika politik di Banjarmasin saat ini cukup tinggi.
“Kita masih menunggu karena memang ada irisan dengan gubernur (Kalsel). Sehingga Banjarmasin telat diumumkan. Melihat dari situasi politik saat ini memang saling menunggu irisan-irisan di provinsi,” tandasnya. (ags/dny)
