Berbagai hewan dilindungi diamankan Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Tabalong sepanjang 2021. Dari sekian banyak satwa, salah satu diantaranya jenis hewan yang disakralkan oleh suku Dayak, yakni burung Rangkong.
TANJUNG,koranbanjar.net – Hewan-hewan itu yakni, kukang, kucing hutan, ular sawa hingga burung rangkong yang merupakan endemik Kalimantan dan disakralkan oleh suku dayak.
Kasi Perlindungan Hutan KPH Tabalong, Zainal Abidin mengatakan, total hewan yang pihaknya amankan sebanyak sembilan ekor.
“Ada tiga ekor Kukang, satu ekor Kucing hutan dan satu ekor Burung Rangkong serta empat ekor ular Sawa,” ungkapnya.
Hewan yang statusnya dilindungi dan diamankan oleh KPH Tabalong ini rata-rata merupakan peliharaan warga. Ada yang menyerahkan langsung ke kantor KPH Tabalong, ada juga yang dijemput petugas untuk dievakuasi.
Sedangkan untuk hewan liar jenis ular sawa, diamankan petugas usai adanya laporan dari warga kepada petugas KPH.
“Ular kita lepas liarkan, dan untuk satwa dilindungi di bawa ke BKSDA Kalsel terlebih dulu,” jelas Zainal.
Ia pun memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak memelihara hewan yang dilindungi karena hal itu dilarang.
“Kita melakukan penyuluhan disetiap kesempatan supaya masyarakat paham untuk satwa dilindungi itu tidak boleh dipelihara,” tuturnya.
(Mj-42/slv)