Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Fakta Baru, Kronologis Tenggelamnya Aulia Hasanah Hingga Ditemukan

Avatar
642
×

Fakta Baru, Kronologis Tenggelamnya Aulia Hasanah Hingga Ditemukan

Sebarkan artikel ini
PENEMUAN – Korban Aulia Hasanah ditemukan oleh petugas di Sungai Mantuil Banjarmasin. (foto: yanda/koranbanjar.net)
PENEMUAN – Korban Aulia Hasanah ditemukan oleh petugas di Sungai Mantuil Banjarmasin. (foto: yanda/koranbanjar.net)

Terungkap fakta baru dari kronologis tenggelamnya anak perempuan, Aulia Hasanah (10) di Sungai Mantuil, Kota Banjarmasin, hingga akhirnya ditemukan pada Kamis malam, (8/7/2021) sekitar pukul 23.15 WITA.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Bocah perempuan Aulia Hasanah (10), warga Jalan Pondok Kelapa Komplek Mantuil Raya, Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin telah tenggelam di Sungai Mantuil Banjarmasin, pada Kamis, (8/7/2021) pukul 11.00 WITA.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kemudian, berselang 12 jam kemudian, petugas dari tim gabungan bersama warga setempat berhasil menemukan korban di Sungai Mantuil pada pukul 23.15 WITA.

Peristiwa tenggelamnya Aulia Hasanah (10) terjadi saat hujan deras dan air sungai mulai pasang.

Kasat Satpolair Polresta Banjarmasin Kompol Christigus Liren melalui Kanit Gakkum Iptu Slamet Riyadi kepada koranbanjar.net, Jumat, (9/7/2021) menerangkan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, saat itu korban pergi ke batang sungai bersama dengan teman-temannya.

Di batang sungai, korban sudah ditunggu dua temannya. Kemudian salah seorang teman korban yang sudah di sana mengurungkan niatnya untuk belajar berenang, lalu pulang.

EVAKUASI – Korban saat dievakuasi.
EVAKUASI – Korban saat dievakuasi.

Sehingga korban dan temannya yang lain bertahan untuk tetap melanjutkan rencana ingin belajar berenang.

“Tidak lama kemudian, korban menceburkan dirinya ke Sungai Mantuil, dan teman-temannya menyaksikan, bahwa korban memang tidak bisa berenang. Lalu, teman-temannya berusaha menolong dengan cara meraih tangan korban, agar bisa menarik ke daratan. Tetapi, karena arus sungai saat itu sangat deras, maka upaya temannya untuk menarik korban tidak berhasil, lengannya pun terlepas”, ucapnya.

Mulai dari itu, suasana di lokasi menjadi gaduh. Warga berdatangan untuk turut mencari korban, bahkan ada warga yang menceburkan diri ke sungai. “Karena arus air sangat deras, akhirnya warga sempat menarik kaki teman korban yang saat itu berusaha menolong korban”, jelasnya.

Korban pun akhirnya tenggelam dan saat ditemukan tadi malam sudah dalam keadaan tidak bernyawa.(myr/sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh