Konflik dualisme Partai Demokrat hingga kini tak kunjung dingin. Saling klaim dan adu pendapat antara kedua belah pihak pun masih terus terjadi.
JAKARTA, koranbanjar.net – Pengamat politik Adi Prayitno menyebutkan, terjadinya kudeta dalam Partai Demokrat bakal berdampak besar terhadap kader.
“Pastinya, kalau kudeta terjadi pasti ada bersih-bersih loyalis SBY dan AHY. Namanya kudeta, pasti begitu,” kata Adi, Rabu (24/2/2021) malam, seperti diberitakan Sindonews.com.
Kendati demikian, menurut dia, usaha kudeta itu harus dipikirkan secara matang. Ihwalnya, untuk mengganti ketua umum saat ini terbilang sulit. Sebab masih ada peran Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang masih sangat kuat.
“Siapapun yang mau melakukan kudeta, kalau masih ada SBY perlu pikir ulang,” ungkapnya.
Ia menilai, isu kudeta justru membuat seluruh elemen Partai Demokrat lebih solid menyongsong perhelatan politik pada Pemilu 2024. Terlebih jika usaha kudeta itu gagal, maka setiap kader yang membelot dapat diketahui.
“SBY masih sangat powerfull pengaruhnya di Demokrat. Isu kudeta ini justru membuat Demokrat semakin solid dan menindak tegas siapa saja yang ingin membelot,” pungkasnya. (dny)