Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Hulu Sungai Utara

Setelah Golkar, Kini Demokrat ke “Pelukan” Incumbent

Avatar
294
×

Setelah Golkar, Kini Demokrat ke “Pelukan” Incumbent

Sebarkan artikel ini

Setelah beberapa waktu lalu partai Golongan Karya berlabuh atau berikan SK dukungan kepada incumbent untuk maju di Pilwali Banjarbaru 2020, kini partai dengan lambang bintang biru, Demokrat juga turun ke “pelukan” pasangan Nadjmi-Jaya, yang merupakan petahana.

BANJARBARU, koranbanjar.net – Surat Keputusan dukungan itu diserahkan langsung Ketua Umum DPP Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY kepada bakal calon Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan, di kantor DPP Demokrat, Rabu (22/7/2020) kemarin.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Ahamdulillah, semoga ini banyak membawa kebaikan, khususnya bagi Banjarbaru,” ucap Darmawan Jaya seusai menerima SK dukungan Demokrat itu.

Kini pasangan petahana sudah mendapatkan SK dukungan dari 4 partai politik. Meski begitu, Jaya mengaku pihaknya masih menunggu SK dari partai lain. Kemungkinan PDI Perjuangan, PAN serta Gerindra juga akan mendukung kami,” ujarnya lagi.

Namun, satu partai dengan lambang peta Indonesia, yakni Partai Kebangkitan Bangsa, menurut Jaya, sampai kini belum menentukan sikap. “Yah, kita tunggu saja sikap mereka (PKB),” bebernya.

Padahal, hingga saat ini, belum ada poros penantang yang muncul, setelah bakal calon kepala daerah yang merupakan Ketua DPW PPP Kalsel, Aditya Mufti Ariffin yang menyatakan tidak akan meneruskan proses pilkada 9 Desember 2020 nanti.

Sebelumnya, Partai PPP juga menyatakan tidak akan mendukung pasangan mana pun dalam helatan Pilkada Banjarbaru 2020 ini.

Seperti diketahui, adanya tambahan dukungan dari Demokrat tersebut, maka pasangan incumbent saat ini mengantongi koalisi besar. Yakni NasDem (4 kursi), PKS (2 kursi), Golkar (5 kursi) dan Demokrat (1 kursi). Dengan total amunisi 12 kursi. Sementara syarat dukungan pada Pilkada Banjarbaru hanya 6 kursi. Artinya, mereka sudah memenuhi syarat untuk maju kembali dalam perebutan kursi nomor 1 dan 2 di Banjarbaru. (san/maf)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh