Religi  

Rusunawa Senilai Rp 12 M Lebih Masih Kosong Melompong

KOTABARU, KORANBANJAR.NET – Hingga kini, rumah susun sederhana sewa (Rusunanwa) di Jalan Perikanan, Kecamatan Pulau Laut Utara, Kotabaru, yang diperuntukkan bagi korban kebakaran Kotabaru, 1993 silam, masih kosong melompong.

Padahal pembangunannya yang mengahbiskan dana sebesar Rp 12 miliar lebih dari APBN itu sudah selesai sejak 2018 lalu.

Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan Kotabaru, Selamet Riady. (foto: siti hadisah 2019/koranbanjar.net)

Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan Kotabaru, Selamet Riady, membenarkan rusunawa tersebut hingga kini masih kosong. “Pembangunannya sudah selesai dan bahkan sudah dua kali ditinjau pihak Dinas PUPR Kalsel,” katanya saat ditemui koranbanjar.net di kantornya, Selasa (18/6/2019).

Saat ini bangunan rusunawa beserta lahannya yang dibangun Pemprov Kalsel melalui Dinas PUPRnya itu masih dipegang dan dikuasai pihak Dinas PUPR Kalsel.

Selamet menjalaskan, saat ini pemerintah daerah Kabupaten Kotabaru hanya bisa menunggu penyerahan pembangunan rusunawa tersebut dari Pemprov Kalsel.

Jika sudah ada penyerahan, kata Selamet, maka pihaknya baru mempunyai kewenangan untuk memanggil warga yang berhak menempati rusunawa berdasarkan data yang telah dimiliki Dinas Pemukiman, Perumahan dan Pertanahan Kotabaru.

“Lahan rusunawanya pun milik Pemprov Kalsel. Namun sampai detik ini belum ada penyerahan rusunawa tersebut (dari Pemprov Kalsel) kepada pihak Pemerintah Daerah Kotabaru. Jadi kita hanya bisa menunggu saja penyerahannya,” tandas Selamet tanpa bisa memberi informasi kapan penyerahannya dilaksanakan. (cah/dny)