Rencana Pemerintah Kota Banjarbaru merelokasi pedagang Eks Pasar Bauntung Banjarbaru, hingga peruntukkan lokasi eks pasar tersebut setelah pedagang direlokasi, sampai sekarang masih belum diketahui sebagian pedagang setempat dengan jelas. Ironisnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banjarbaru di era Walikota Banjarbaru sekarang, HM. Aditya Mufti Ariffin, sangat tertutup. Sehingga ketertutupan pihak Disperindag Banjarbaru mengundang tanda tanya.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Peruntukkan Eks Pasar Bauntung Banjarbaru masih belum diketahui sebagian besar pedagang yang sudah direlokasi, maupun yang masih berjualan di sana. Terlebih saat Pasar Bauntung Kota Banjarbaru terbakar belum lama tadi, pemanfaatan eks pasar itu semakin tidak jelas.
Catatan koranbanjar.net, terhitung mulai 28 April 2021 lalu, Pasar Bauntung Banjarbaru yang lama di Jalan Lanan, Kelurahan Kemuning, Banjarbaru Selatan, Banjarbaru, Kalimantan Selatan dipindah ke beberapa lokasi pengganti. Kemudian terbaru, kawasan Eks Pasar Bauntung Banjarbaru terbakar.
Pantauaan koranbanjar.net di lokasi Eks Pasar Bauntung Banjarbaru, terlihat masih ada beberapa padagang yang berjualan di area belakang pasar. Saat ditanya mengenai peruntukkan pasar itu nantinya, para pedagang malah belum tahu.
“Saya belum tahu mbak, mau dibikin apa nantinya pasar lama ini, mau dibangun ulang atau diratakan saya juga tidak tau pasti,” kata satu pedagang yang tidak ingin namanya disebutkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindag Kota Banjarbaru saat mau dikonfirmasi koranbanjar.net, tentang peruntukkan Eks Pasar Bauntung di Jalan Lanan itu, selalu tidak bisa ditemui dengan berbagai alasan oleh stafnya. “Maaf, bapak sedang sibuk,” ucap satu staf Disperindag Kota Banjarbaru,
Di lain waktu, koranbanjar.net kembali berusaha ingin melakukan konfirmasi dengan tujuan yang sama, lagi-lagi jawaban staf kantor yang mestinya melayani kebutuhan masyarakat itu menyebutkan, Kepala Dinas Perindag Kota Banjarbaru tidak bisa ditemui, dengan alasan lagi-lagi sibuk.(mj-36/sir)