Penemuan mayat kembali mengegerkan masyarakat di Desa Tapus Dalam, Kecamatan Sungai Pandan, Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Sabtu (25/9/2021) sekitar pukul 08.45 WITA. Diduga korban lakalantas, korban terperosok ke semak-sema dengan kondisi jasad yang sudah mulai membeku.
AMUNTAI, koranbanjar.net – Penemuan mayat ini pertama kali dilihat seorang pengguna jalan yang kebetulan melintas di lokasi. Mayat ditemukan dalam kondisi terbaring di semak-semak dengan tubuh membeku. Sementara tidak jauh dari lokasi temuan mayat juga ditemukan sepeda motor dengan nopol DA 3794 EE. Selain itu, di sekitar lokasi temuan mayat terdapat bercak darang yang sudah mengering di batang pohon sekitar tempat kejadian perkara (TKP)
Mayat ini diketahui bernama Nurbik (44), warga Desa Binjai Pirua, Kecamatan Labuan Amas Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, sesuai data identitas (KTP) korban yang didapatkan Tim Emergency Kabupaten HSU.
Penemuan mayat membuat jalanan di sekitar lokasi sempat macet beberapa saat, karena posisi TKP tidak jauh dari jalan lintas provinsi, hanya berjarak kurang lebih 10 meter, sehingga mengundang perhatian masyarakat setempat.
Anggota KGE (Komunitas Gabungan Emergency) Kabupaten Hulu Sungai Utara melalui Koordinator Wilayahnya, Bunda Aqilla membenarkan penemuan mayat tersebut.
“Info kami terima sekitar jam 08.54 WITA, anggota langsung bergerak cepat menuju lokasi dengan membawa ambulan serta kantong jenazah, tiba di lokasi langsung evakuasi setelah pihak kepolisian juga berada di lokasi kejadian,” ujar Bunda Aqila.
Menurut keterangan Bunda Aqila, penemuan mayat berawal dari pengguna jalan lain yang melihat ada kejanggalan di semak-semak. Kemudian, pengguna itu menghampiri lokasi, dan ternyata yang dia lihat adalah sesosok mayat. Orang sekitar tidak ada yang mengetahui itu.
“Kondisi mayat sudah mengeras, untuk perihal kejadian mungkin pihak kepolisian nanti yang berbicara,” ujarnya.
Saat ini mayat korban sudah berada di ruang jenazah Rumah Sakit Pembalah Batung Amuntai untuk diautopsi. Kasus penemuan mayat sudah ditangani pihak kepolisian setempat.(mj-41/sir)