Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Hulu Sungai Utara

Paman Birin Meminta Habaib Doakan Banua

Avatar
313
×

Paman Birin Meminta Habaib Doakan Banua

Sebarkan artikel ini

Lantunan salawat berkumandang begitu syahdu, mengiringi peringatan kelahiran rasul akhir zaman Nabi Muhammad SAW, di Majelis Taklim Nurul Huda Jalan Garuda Banjarbaru, Senin (2/11/1020) malam. Sahbirin Noor yang berhadir menyatakan, ia meminta kepada habaib doakan banua.

BANJARBARU,koranbanjar.net – Peringatan Maulid Nabi Muhammad pun bertambah sakral karena dihadiri para juriyat beliau, yakni Habib Bahaudin, Habib Hamdi Alhamid, Habib Umar Bahasyim, Habib Ali bin Abdurrahman Al Hayid

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Lalu, Habib Idrus bib Abdurrahman Al Kaf, Habib Hamdi Al Hamid, Habib Saugi bin Idrus Al Kaf.

Turut diundang dalam perhelatan maulid tersebut, H Sahbirin Noor yang lebih akrab disapa Paman Birin.

Tak ayal kedatangan Paman Birin pun disambut takbir dan kehangatan para habib tersebut.

Dalam tausiyah singkatnya, Habib Hamdi Al Hamid dari Surabaya, menyentil sedikit tentang kepemimpinan.

Menurut Habib Hamdi, sebaik-baik pemimpin adalah menurut tata cara Rasulullah SAW dalam memimpin.

“Kalau kita menginginkan suatu negeri atau daerah menjadi berkah, pemimpin lah yang mendatangi ulama. Bukan sebaliknya ulama yang mendatangi pemimpin,’’ tegas Habib Hamdi.

Usai acara tersebut, saat dijumpai, Paman Birin mengemukakan, kedatangannya di acara itu diundang secara pribadi, tanpa embel apapun.

Ini murni kegiatan ibadah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.

“Alhamdulillah, saya bisa berhadir. Berkumpul bersama habaib, ulama, dan jamaah di majelis ini. Memperingati maulidurrasul, semoga kita mendapat syafaat dari Baginda Rasulullah SAW dan keberkahan dari Allah SWT,’’ kata Paman Birin.

Perjumpaan dengan para habib pun tidak disia-siakan Paman Birin. Suami Raudatul Jannah tersebut, memintakan doa kepada para juriyat Rasulullah itu, agar banua Kalsel menjadi lebih berkah.

Dicari dalam kehidupan ini adalah keberkahan, baik sebagai rakyat, pemimpin, atau apapun itu.

“Karena keberkahan hidup merupakan modal menju negeri akhirat,’’ kemuka Paman Birin. (dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh