Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Banjarmasin

Nasib Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar Diantara Maraknya Bisnis Kuliner di Banjarmasin

Avatar
1239
×

Nasib Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar Diantara Maraknya Bisnis Kuliner di Banjarmasin

Sebarkan artikel ini
Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar di Jalan RE Martadinata Banjarmasin sepi pengunjung, Sabtu (26/11/2022). (Foto: Koranbanjar.net)
Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar di Jalan RE Martadinata Banjarmasin sepi pengunjung, Sabtu (26/11/2022). (Foto: Koranbanjar.net)

Nasib Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar cukup memprihatinkan diantara maraknya bisnis kuliner di Banjarmasin.

BANJARMASIN, koranbanjar.net Menjamurnya rumah makan berbagai masakan khas banjar berdampak menurun dratisnya pengunjung rumah makan yang berdiri sejak tahun 2016 itu.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kondisi ini disampaikan perwakilan owner Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar, Juwita lewat wawancaranya di rumah makan yang berlokasi di Jalan RE Martadinata Banjarmasin tersebut, Sabtu (26/11/2022).

“Sangat drastis menurun sih, sekitar 60 persen,” ucap Juwita.

Selain akibat pandemi Covid-19 kemarin, juga karena menjamurnya rumah makan di kota Seribu Sungai.

“Dahulu kan cuman kami yang berdiri, sekarang sudah banyak, bisa kita lihat sendiri kan dekat-dekat sini aja ada beberapa buah,” tuturnya.

Saat ini lanjut Juwita, setiap harinya pengunjung paling banyak 10 sampai 15 orang.

“Terkecuali akhir pekan, pengunjung yang datang agak ramai,” sambung Juwita.

Selain itu ia juga mengungkapkan omzet penjualan pun akhirnya menurun.

“Tidak menentu, kadang di atas 5 juta kadang di bawah dari itu,” sebutnya.

Lantas bagaimana dengan pengeluaran dalam setiap bulan, mampukah menutupinnya ?

Juwita mengatakan optimis dengan penghasilan di saat kondisi sekarang masih mampu menggaji karyawan dan membayar semua pengeluaran.

Namun dirinya enggan menyebutkan berapa pengeluaran dalam setiap bulannya.

“Privasi sih pak,” ucapnya.

Saat ini, Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar tidak lagi memiliki cabang.

“Kalau yang di kilometer 7 sudah tutup, Kayu Tangi juga, tinggal yang disini saja,” ungkapnya lagi.

Lebih memprihatinkan, petugas parkir rumah makan yang berdiri sejak tahun 2016 itu juga menuturkan, hasil parkir dari pagi hingga malam hari hanya berkisar 50 ribu sampai 100 ribu.

Terlihat hanya ada dua buah mobil di halaman parkir Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar. (Foto: Koranbanjar.net)
Terlihat hanya ada dua buah mobil di halaman parkir Rumah Makan Sambal Acan Raja Banjar. (Foto: Koranbanjar.net)

“Soalnya mobil paling banyak 10 buah, kadang hanya 2,3 buah. Kalau sepeda motor paling 3, 4 buah setiap harinya,” kata petugas parkir itu.

Dari pantauan koranbanjar.net, terlihat 2 buah mobil dan 3 pengunjung sedang menikmati makanan.

Ada yang menarik perhatian, di pagar terpampang sebuah spanduk bertuliskan “halaman ini disewakan untuk stand. Sewa dua bulan, gratis satu bulan”. (yon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh