Di masa Covid-19, tentunya ada warga Banjarbaru yang saat ini terpapar Covid-19, ada yang sedang di rawat ataupun karantina mandiri. Wartono, sebagai Calon Wali Kota Banjarbaru itu mengatakan, kesehatan masyarakat jadi nomor 1, Selasa (13/10/2020) di Balai Serba Guna Sumber Adi Banjarbaru Selatan tadi.
BANJARBARU, Koranbanjar.net – Pernyataan itu disampaikan Wartono saat sosialisasi jargon Juara (Maju, Agamis, Sejahtera) bersama Aditya Mufti Arifin untuk bertarung di Pemilihan Wali Kota Banjarbaru.
Pemilihan yang dilaksanakan pada 9 Desember nanti itu, Wartono mengatakan saat ini masih belum mendapatkan informasi terkait, bagaimana mekanisme penyampaian hak suara bagi mereka yang terpapar Covid-19.
“Bagi kita kesehatan masyarakat adalah yang terpenting dan nomor 1. Hal itu wewenangnya KPU. Kami sangat mengharapkan saat pemilihan nanti penggunaan hak suara jangan sampai dipaksakan. Iya, itu, kesehatan masyarakat nomer satu,” ujarnya.
Maksudnya jangan dipaksakan oleh Wartono itu, bagi mereka yang terindikasi Covid-19 jangan sampai menyampaikan hak suaranya ke Tempat Pemilihan Umum.
Terlihat, Bawaslu hadir mengawasi jalannya sosialisasi kemenangan Aditya – Wartono yang berjalan tertib dan memenuhi standar kesehatan Covid-19. (san/maf)