MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Kabid Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banjar, Ferryansyah, mengatakan kenaikan harga bahan pokok di pasar terbilang masih wajar.
Sebab menurutnya, akibat faktor tahun baru serta cuaca yang buruk, sehingga pengiriman bahan pokok mengalami keterhambatan.
“Memang kabanyakan bahan pokok di tempat kita ini datangnya dari luar. Biasanya adanya kemacetan pengiriman itu di Rantau atau Pelaihari. Nanti juga turun sendiri harganya,” ucap Ferry.
Baca berita sebelumnya, Seminggu Pasca Tahun Baru Harga Bahan Pokok Masih Tinggi, Ini Daftarnya
Ia menegaskan, pengecer tidak boleh meniakkan harga lebih dari 90 persen. Di sisi lain, ia mengaku pihaknya sudah melakukan upaya untuk menekan harga bahan pokok di pasar.
“Kami melakukan intensitas monitoring harga di pasar untuk menekan harga jika memang ada penimbunan, ternyata memang harga sudah naik dari penyalur,” pungkasnya. (dra)