Brutal! Anggota Geng Motor Bunuh Pria Ini di Warung Kopi, Lalu Kabur Bawa Kotak Amal

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menangkap dua pembacok pria berinisial LKMD (24) hingga tewas di warung kopi alias warkop Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. (Suara.com/M. Yasir)
Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menangkap dua pembacok pria berinisial LKMD (24) hingga tewas di warung kopi alias warkop Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. (Suara.com/M. Yasir)

Anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua pembunuh pria berinisial Lkmd (24) di warung kopi atau warkop Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Usai membunuh, kedua pelaku kabur bawa kotak amal. Kedua pelaku ini adalah anggota geng motor Brutal.

JAKARTA, koranbanjar.net – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyebut kedua pelaku masing-masing berinisial M dan S. Mereka merupakan pelaku utama yang mengancam dan membacok korban hingga tewas dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit berukuran raksasa.

“Pelakunya adalah satu kelompok geng motor yang biasa dinamakan geng Brutal. Total ada tujuh pelaku yang sudah kita amankan, sekarang ada dua. Mereka ini pelaku utamanya,” kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta dikutip Suara.com, Jumat (16/7/2021).

Yusri menyebut M dan S sempat berupaya melarikan diri saat ditangkap. Hingga akhirnya mereka ditembak pada bagian kaki.”Dengan tindakan tegas terukur kita lumpuhkan pelaku-pelaku ini,” beber Yusri.

Selain M dan S, penyidik turut menangkap D. Dia merupakan penadah handphone hasil rampasan M dan S.

“Dua pelaku merebut handphone korban dan melarikan diri. Kemudian handphone itu dijual kepada D dengan harga Rp1 juta. Tapi baru dibayar Rp500 ribu,” ujar Yusri.

Atas perbuatannya M dan S dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara. Sedangkan D dijerat dengan Pasal 480 KUHP.

“Mudah-mudahan lima pelaku yang masih DPO segera ditemukan,” pungkas Yusri.

LKMD sebelumnya tewas dibacok di sebuah warkop di Jatiasih, Kota Bekasi. Uang dalam kotak amal hingga handphone raib dibawa kabur pelaku.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari ketika itu menuturkan peristiwa terjadi pada Selasa (13/7/2021) dini hari. Pelaku utama diduga berjumlah dua orang.

Peristiwa ini pertamakali diketahui seorang saksi berinisial AR (20). Ketika itu, AR yang sedang tertidur kaget dan terbangun usai mendengar suara teriakan korban.

“Saksi melihat korban dibacok dengan clurit oleh pelaku, yang mengenai dada kiri korban,” kata Erna kepada wartawan, Selasa (13/7/2021) lalu.

Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka sobek pada bagian dada. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh AR. Namun, nyawanya tak tertolong lagi akibat pendarahan yang cukup parah.(koranbanjar.net)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *